Gakkumdu Award 2025, Bawaslu apresiasi penegakan hukum Pemilu di daerah
Gakkumdu Award 2025 digelar dengan tema “Sinergi Penegakan Hukum Pemilu yang Profesional, Transparan, dan Berintegritas. Foto : Bawaslu
Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) memberikan apresiasi atas kinerja penanganan tindak pidana pemilihan kepada Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu) provinsi dan kabupaten/kota yang melibatkan unsur Pengawas Pemilu, Kepolisian, dan Kejaksaan. Bersama Gakkumdu Pusat, Bawaslu menilai pentingnya penyelenggaraan Gakkumdu Award 2025 dengan tema “Sinergi Penegakan Hukum Pemilu yang Profesional, Transparan, dan Berintegritas.”
Anggota Bawaslu, Puadi, menjelaskan bahwa kegiatan ini menjadi bentuk penghargaan terhadap kerja nyata Gakkumdu di berbagai daerah.
“Gakkumdu Award ini merupakan satu apresiasi kepada sentra penegakan hukum terpadu di tingkat provinsi dan juga di tingkat kabupaten-kota dengan menyampaikan bahwa hasil kinerja dalam konteks penegakan hukum dan juga loyalitas ya, serta proporsionalitas dalam menangani penanganan pelanggaran pidana, pemilu dan pemilihan sehingga kami bawaslu RI ya, mengapresiasi sebagaimana diamanatkan oleh undang-undang,” ujar Fuadi melalui keterangan tertulis yang diterima Kamis (11/12/2025).
Puadi menegaskan bahwa penilaian dilakukan melalui mekanisme yang sudah ditetapkan dengan berbagai kategori. Ia menjelaskan bahwa seluruh unsur di dalam Gakkumdu, termasuk Bawaslu, Kepolisian, dan Kejaksaan, dinilai berdasarkan kontribusi mereka dalam menangani kasus-kasus pidana pemilu.
“Nah tentunya penilaian Gakkumdu Award ini pun ini berdasarkan mekanisme dan berbagai kategori yang menjadi sebuah penilaian jadi sentra penegakan hukum terpadu yang didalamnya tidak hanya bawaslu tetapi ada polisian dan kejaksaan yang tergabung dalam sentra penegakan hukum terpadu fokus untuk menangani kasus-kasus pidana pemilu itu sendiri nah kategori-kategori itulah yang kemudian menjadi penilaian kami sentra penegakan hukum terpadu di tingkat pusat ya.”
Melalui Gakkumdu Award 2025, Bawaslu berharap kolaborasi antarunsur penegakan hukum pemilu semakin kuat dan berdampak pada peningkatan kualitas proses demokrasi di seluruh daerah.
Rizki Rian Saputra