Instruksi Bahlil, Golkar gercep bantu korban bencana Sumatra

Wakil Ketua Umum Bidang Kebijakan Publik Partai Golkar, Idrus Marham, menyampaikan duka cita mendalam atas bencana banjir bandang dan longsor yang melanda Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. Idrus menegaskan bahwa Ketua Umum Golkar, Bahlil Lahadalia, telah memberikan instruksi tegas kepada seluruh jajaran partai untuk bergerak cepat membantu masyarakat di wilayah terdampak.

Menurut Idrus, langkah Partai Golkar tidak berhenti pada penyataan sikap belaka. Sejak hari pertama bencana, kader Golkar di berbagai provinsi langsung diterjunkan untuk membantu proses evakuasi, pendataan warga terdampak, hingga penyaluran bantuan. Di tahap awal, Golkar telah menyalurkan bantuan sebesar Rp3 miliar hasil gotong royong kader, termasuk paket sembako, perlengkapan vital, dan berbagai kebutuhan pengungsi.

“Perintah Ketum Bahlil jelas: kader Golkar harus hadir secara nyata. Ini saatnya bekerja, bukan sekadar berbicara. Kita turun untuk membantu rakyat yang sedang mengalami kesulitan,” ujar Idrus.

Idrus juga memuji langkah sigap pemerintah pusat dalam penanganan bencana ini. Ia menyebut Presiden Prabowo Subianto menggerakkan seluruh sumber daya untuk memastikan bantuan sampai ke titik-titik terdampak yang terisolasi. Sejak 28 November 2025, pemerintah mengerahkan tiga pesawat Hercules dan satu A400 untuk mengangkut logistik darurat dari Jakarta menuju berbagai daerah di Sumatra.

Bantuan yang dikirim meliputi tenda pengungsian, perahu karet, genset, alat komunikasi, obat-obatan, dan bahan pangan siap konsumsi. Distribusi dilakukan tanpa henti dengan memanfaatkan jalur udara dan darat, menyesuaikan kondisi lapangan dan rekomendasi pemerintah daerah.

Dari sisi energi, Idrus menyoroti arahan Ketum Golkar agar BUMN, terutama Pertamina, bergerak cepat menjamin pasokan BBM dan LPG tidak terganggu. Meski sejumlah akses terputus, Pertamina dilaporkan tetap menjaga kelancaran distribusi dengan membuka jalur alternatif dan mengoperasikan armada mobile.

Idrus memastikan Golkar akan terus mengerahkan kader di seluruh Indonesia untuk memperkuat bantuan kemanusiaan. Mulai dari distribusi logistik, pendampingan psikososial, hingga terlibat dalam pemulihan pascabencana.

“Golkar harus selalu dekat dengan rakyat, apalagi saat bencana besar seperti ini. Aksi nyata adalah bentuk pengabdian,” tegas Idrus.

Ia menilai kolaborasi antara pemerintah pusat, BUMN, pemda, BNPB, TNI–Polri, serta masyarakat luas, termasuk partai politik, menjadi kunci percepatan pemulihan di wilayah terdampak.

Bencana yang dipicu cuaca ekstrem imbas Cyclone Senyar mengakibatkan kerusakan parah di tiga provinsi. Laporan awal menunjukkan ratusan korban jiwa dan hilang, ratusan lainnya luka-luka, serta ribuan fasilitas umum, rumah warga, dan lahan pertanian rusak berat. Ribuan warga kini mengungsi di berbagai titik, sementara permintaan logistik terus meningkat.

Pemerintah pusat bersama pemda menyatakan komitmennya untuk terus mempercepat masa tanggap darurat dan memulai proses rehabilitasi jangka panjang yang membutuhkan dukungan lintas sektor.

Arie Dwi Prasetyo