Dari musim panas ke SEA Games, Mills hadirkan koleksi baru

Update: 2025-09-24 05:10 GMT

Peluncuran produk musim panas dari jenama lokal Mills di Jakarta, Selasa (23/09/2025). ANTARA/HO-Mills

Setelah merilis produk musim panas, jenama Mills menyiapkan produk untuk tim Indonesia yang berlaga di SEA Games 2025 dengan peluncuran produk dijadwalkan pada November.

“Untuk SEA Games 2025 akan kami lakukan launching produk bersama dengan NOC nanti di awal November. Teknologi yang kami berikan akan dibagi ke dalam tiga kategori olahraga,” kata CEO PT Mitra Kreasi Garmen, Ahau dalam keterangan resmi, Rabu.

Ketiga kategori yang dipersiapkan untuk SEA Games 2025 meliputi: olahraga kontak fisik outdoor seperti sepak bola, olahraga indoor seperti basket dan voli, serta olahraga atletik yang menuntut apparel ringan dan fleksibel.

Sebelumnya, Mills baru saja merilis koleksi musim semi dan panas 2026 dengan mengusung tema “Meta Play Unlocked” yang menjadi simbol dibukanya era baru dalam teknologi produk olahraga lokal.

Ahau mengungkapkan bahwa Mills secara konsisten melakukan peluncuran produk setiap enam bulan sekali dilakukan sebagai bentuk komitmen dalam menghadirkan inovasi kepada pasar.

“Mills memang rutin melakukan acara launching hampir setiap enam bulan satu kali untuk dua season. Mills selalu ingin memberikan update terhadap teknologi-teknologi di produk-produk Mills,” ujar Ahau.

Pada peluncuran tersebut, jenama asli Indonesia ini memperkenalkan sepatu lari terbaru yang diberi nama Hypercharge.

Sepatu ini memiliki berat hanya 150 gram untuk ukuran 42, menjadikannya sebagai salah satu sepatu lari paling ringan yang pernah diproduksi oleh brand lokal.

Sepatu ini dibekali material V-max dan teknologi supercritical foam di bagian outsole, yang diklaim memberikan efek energy return tinggi untuk mendukung performa pelari, terutama dalam ajang seperti full marathon.

“Karena ringan, dia itu bisa membantu speed, jadi para runner itu bisa meningkatkan pace saat lari marathon. Itu sangat membantu,” kata Ahau .

Untuk mengembangkan teknologi ini, Mills membutuhkan waktu hampir satu tahun. Proses panjang ini dilakukan agar teknologi yang diusung bisa benar-benar bersaing dengan tren global saat ini yang sedang fokus pada sepatu lari super ringan dengan karbon.

Tags:    

Similar News