Rakernas IV FOBI 2025: Sinergi wujudkan barongsai berprestasi

Rakernas IV FOBI 2025 usung tema sinergi wujudkan barongsai berprestasi dunia. Diikuti Kejurnas Barongsai sebagai ajang peningkatan kapasitas atlet nasional.

Update: 2025-11-23 12:40 GMT

Elshinta/ ADP

Hilda Kusuma Dewi menghadiri Rapat Kerja Nasional (Rakernas) IV PB Federasi Olahraga Barongsai Indonesia (FOBI) pada 20 November yang mengusung tema “Sinergi dan Inovasi Barongsai Indonesia Berprestasi di Dunia.” Dalam kesempatan tersebut, beliau menegaskan pentingnya kolaborasi antara atlet, pelatih, pengurus organisasi, serta pemerintah untuk membawa Barongsai Indonesia melangkah lebih jauh di kancah internasional.

Sebagai Ketua Pengprov FOBI DKI Jakarta, Hilda Kusuma Dewi juga mengapresiasi berbagai inovasi dan program pembinaan atlet muda yang dicanangkan PB FOBI, yang dinilainya sebagai langkah strategis untuk menjadikan barongsai tidak hanya sebagai olahraga tradisi, tetapi sebagai cabang olahraga prestasi yang memiliki standar dan kompetisi yang semakin profesional.

Pada 22 November, beliau melanjutkan agenda dengan menghadiri Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Barongsai di Prime Plaza Sanur, Bali. Kejuaraan ini menampilkan berbagai kategori bergengsi seperti Naga Halang Rintang, Barongsai Ketangkasan ZuoTou, ShangDui, GuaYao, hingga Barongsai Tradisional. Kehadiran beliau menjadi bentuk dukungan nyata bagi para atlet yang telah berlatih intensif untuk tampil maksimal dalam Kejuaraan Barongsai Nasional 2025 ini.

Hilda Kusuma Dewi menyampaikan bahwa Kejurnas bukan sekadar ajang kompetisi, melainkan momentum penting untuk memperkuat budaya, meningkatkan kapasitas atlet, serta mendorong transformasi Barongsai Indonesia menuju olahraga prestasi yang berdaya saing global. Ia juga memberikan apresiasi kepada panitia dan seluruh tim atlet dari berbagai daerah atas sportivitas dan dedikasi yang ditunjukkan selama kejuaraan berlangsung.

Dengan hadir dalam dua agenda besar ini, Hilda Kusuma Dewi menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat pembinaan olahraga barongsai, membuka akses pengembangan atlet yang lebih luas, serta memastikan bahwa Barongsai Indonesia memiliki fondasi yang kuat untuk terus tumbuh, berkembang, dan meraih prestasi di tingkat nasional maupun internasional.

(Arie Dwi Prasetyo)

Tags:    

Similar News