BPS: Indeks Kepuasan Jemaah Haji 2025 tembus 88,46, naik dari tahun lalu
BPS rilis survei kepuasan jemaah haji Indonesia tahun 2025 (Foto : Radio Elshinta Rama Pamungkas)
Badan Pusat Statistik (BPS) merilis hasil survei kepuasan jemaah haji Indonesia tahun 2025. Hasilnya, indeks kepuasan jemaah haji (IKJH) mencatat angka 88,46 poin, naik 0,26 poin dibanding tahun 2024.
Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti, mengatakan survei dilakukan terhadap 14.400 jemaah haji yang dipilih secara acak dan mewakili 221 ribu jemaah haji Indonesia.
“Indeks kepuasan jemaah haji Indonesia tahun 2025 mencapai 88,46. Secara umum, jemaah haji telah menerima semua pelayanan pemerintah dengan sangat memuaskan,” ujar Amalia dalam konferensi pers, di Jakarta, Rabu (10/09/2025).
Amalia memaparkan, peningkatan indeks kepuasan terjadi hampir di semua daerah kerja. Daerah kerja bandara mencatat kenaikan tertinggi dengan indeks 91,48, diikuti Armusna yang naik 0,92 poin. Namun, daerah kerja Makkah justru mengalami penurunan 0,66 poin.
Jika dilihat dari jenis layanan, ada 10 layanan yang disurvei BPS, mulai dari transportasi bus shalawat, akomodasi hotel, konsumsi, hingga petugas haji. Dari jumlah itu, 7 layanan mengalami kenaikan, sementara hanya 3 layanan yang turun, yakni akomodasi hotel, konsumsi Armusna, dan transportasi bus Armusna.
Nilai tertinggi diberikan jemaah untuk layanan bus shalawat, dengan indeks mencapai 92,15.
Amalia menegaskan, secara keseluruhan hasil survei menunjukkan penyelenggaraan haji 2025 mendapat apresiasi positif dari jemaah.
“Ini menunjukkan peningkatan kualitas pelayanan, meskipun masih ada beberapa catatan yang perlu menjadi perhatian untuk perbaikan,” ujarnya.
Dengan capaian ini, penyelenggaraan haji 2025 kembali mendapat predikat “sangat memuaskan” dari BPS.
Rama Pamungkas