Polres Cianjur siagakan personel di jalur utama rawan bencana

Kepolisian Resor Cianjur, Jawa Barat, menyiagakan personel di sejumlah titik rawan bencana alam, terutama longsor dan pohon tumbang, di sepanjang jalur utama seiring cuaca ekstrem yang masih melanda sebagian besar Cianjur.

Kasatlantas Polres Cianjur AKP Hardian Andrianto di Cianjur Minggu, mengatakan personel yang disiagakan didukung sejumlah alat bermesin dan manual guna melakukan penanganan cepat ketika terjadi bencana, terutama pohon tumbang di sepanjang jalur utama Cianjur.

"Seiring masih tingginya curah hujan disertai angin kencang dapat memicu terjadinya bencana alam mulai dari banjir, longsor, dan pohon tumbang terlebih sebagian besar wilayah Cianjur rawan terjadi bencana," katanya.

Dia menjelaskan personel yang disiagakan termasuk jajaran Polsek mulai dari utara hingga selatan, berkoordinasi dengan dinas dan aparat kecamatan serta desa guna melakukan berbagai langkah termasuk penanganan cepat ketika terjadi bencana.

Termasuk mengarahkan pengendara ke sejumlah jalur alternatif guna mengantisipasi terjadinya antrean panjang yang menyebabkan aktivitas warga terhambat selama proses penanganan atau evakuasi seperti yang terjadi di jalur selatan dan timur Cianjur.

"Kami juga menempatkan anggota di sejumlah titik rawan guna mengimbau pengendara meningkatkan kewaspadaan dan kehati-hatian saat melintas di jalur rawan bencana termasuk selama proses evakuasi dilakukan," katanya.

Pihaknya mencatat sepanjang jalur utama Cianjur mulai dari Puncak Pass hingga perbatasan Bandung Barat, terdapat titik rawan longsor dan pohon tumbang yang harus diwaspadai pengendara, termasuk di jalur selatan mulai dari Campaka sampai Naringgul.

Pengendara diimbau untuk berhenti di tempat aman saat hujan turun deras disertai angin kencang yang dapat memicu terjadi bencana alam longsor di sepanjang jalur utara dan selatan Cianjur, sebelum melanjutkan perjalanan.

"Hindari parkir di bawah pohon yang rawan tumbang karena di sepanjang jalur utama Cianjur mulai dari utara hingga selatan masih banyak pohon kiri kanan jalan berusia tua berbagai ukuran yang rawan tumbang," katanya.

Bahkan tambah dia, pihaknya juga berkoordinasi dengan dinas dan kementerian guna menyiagakan alat berat di sejumlah titik rawan guna penanganan cepat ketika terjadi bencana terutama longsor di jalur utara dan selatan Cianjur menutup landasan jalan.