Wamensos kawal pengiriman bantuan korban banjir di Aceh Tamiang

Wakil Menteri Sosial (Wamensos) Agus Jabo Priyono mengawal langsung pengiriman bantuan logistik dari Kemensos untuk korban banjir dan tanah longsor di Kabupaten Aceh Tamiang, Provinsi Aceh, pada Rabu (3/12).

Bersama rombongan Kemensos, Agus Jabo berangkat dari Medan, Sumatera Utara, menuju posko pengungsian di Kuala Simpang, Kabupaten Aceh Tamiang, menggunakan mobil.

"Saya menuju Kuala Simpang, Aceh Tamiang. Kami membawa logistik selain melalui jalur udara," kata Agus Jabo dalam keterangan resmi di Jakarta, Kamis.

Pendistribusian bantuan tersebut merupakan bentuk kepedulian pemerintah dan kemanusiaan terhadap masyarakat yang membutuhkan pertolongan akibat bencana alam. Apalagi, Aceh Tamiang menjadi salah satu lokasi yang sempat terisolasi akibat longsor menutup jalan dan menyebabkan akses menyalurkan bantuan terhambat.

Bantuan dari Kemensos merupakan bagian dari kolaborasi penanganan bencana yang dipimpin Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan melibatkan banyak unsur seperti TNI, Polri, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), pemerintah daerah, hingga relawan.

"Kemanusiaan adalah hukum paling tinggi. Mari kita sayangi saudara-saudara kita sebangsa dan setanah air," ucap Wamensos.

Tim Kemensos yang menempuh perjalanan darat sempat mengalami kendala di beberapa titik ruas jalan karena masih tergenang air yang cukup tinggi. Selain itu, sisa-sisa tanah longsor juga masih menutupi sebagian badan jalan sehingga hanya bisa dilalui satu arah oleh kendaraan.

Agus Jabo dan rombongan Kemensos akhirnya tiba Kuala Simpang setelah menempuh perjalanan sekitar tiga jam. Bantuan yang dibawa di antaranya beras, mi instan, gula, minyak goreng, dan berbagai sarana prasarana untuk keperluan dapur umum. Selain melalui darat, bantuan juga didistribusikan melalui jalur udara.

"Ini rombongan sudah masuk ke Kuala Simpang menuju posko. Logistik jalur udara juga sudah mendarat," tuturnya.