Polres Tegal Kota catat kriminalitas turun 18,5 persen sepanjang 2025
Polres Tegal Kota mencatat penurunan signifikan angka kriminalitas sepanjang tahun 2025. Data menunjukkan, crime total turun dari 184 kasus pada tahun 2024 menjadi 150 kasus di tahun 2025 atau mengalami penurunan sebesar 18,5 persen.
Sumber Foto: Hari Nurdiansyah/elshinta.com.
Polres Tegal Kota mencatat penurunan signifikan angka kriminalitas sepanjang tahun 2025. Data menunjukkan, crime total turun dari 184 kasus pada tahun 2024 menjadi 150 kasus di tahun 2025 atau mengalami penurunan sebesar 18,5 persen.
Capaian tersebut disampaikan Kapolres Tegal Kota AKBP I Putu Bagus Krisna Purnama saat Rilis Akhir Tahun yang digelar di Aula Mapolres Tegal Kota, Selasa (30/12/2025).
“Penurunan angka kriminalitas ini merupakan hasil dari langkah preemtif, preventif, dan represif yang kami lakukan secara terpadu, dengan dukungan sinergi seluruh elemen masyarakat,” ujar AKBP I Putu Bagus Krisna Purnama.
Selain penurunan kriminalitas, kinerja penyelesaian perkara juga menunjukkan tren positif. Clearance rate meningkat dari 82,2 persen pada tahun 2024 menjadi 83,3 persen pada tahun 2025. Di bidang lalu lintas, angka kecelakaan mengalami penurunan sebesar 12,1 persen, meskipun penegakan hukum meningkat sebagai bagian dari upaya meningkatkan disiplin dan keselamatan berlalu lintas.
Dalam pengungkapan kasus menonjol, Polres Tegal Kota menangani 62 laporan kasus narkoba, dengan 56 kasus berhasil diselesaikan. Barang bukti yang diamankan meliputi sabu-sabu, tembakau sintetis, serta ribuan butir obat keras daftar G. Selain itu, sejumlah kasus kejahatan konvensional seperti pencurian kendaraan bermotor dan penganiayaan berat juga berhasil diungkap.
Menjelang perayaan malam Tahun Baru 2026, Kapolres menegaskan kesiapan penuh Polres Tegal Kota dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Ia menyampaikan bahwa Pemerintah Kota Tegal bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) telah menyepakati konsep peringatan malam Tahun Baru yang dilaksanakan secara sederhana.
“Terkait perayaan malam Tahun Baru, Wali Kota bersama Forkopimda sepakat tidak menggelar pesta kembang api. Kegiatan akan difokuskan pada doa bersama serta penggalangan dana untuk membantu saudara-saudara kita yang terdampak musibah,” jelasnya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Hari Nurdiansyah, Rabu (31/12).
Untuk pengamanan, Polres Tegal Kota akan mengerahkan seluruh kekuatan personel bersama unsur TNI, Dinas Perhubungan, Satpol PP, serta instansi terkait lainnya. Personel akan ditempatkan di sejumlah titik strategis, khususnya lokasi pemusatan massa, kawasan Alun-Alun Kota Tegal, serta ruas jalan menuju Stasiun Tegal guna memastikan kelancaran aktivitas masyarakat dan pengguna jasa transportasi.
Kapolres juga mengimbau masyarakat agar menyambut pergantian tahun dengan tertib dan tidak melakukan perayaan secara berlebihan.
“Kami mengajak seluruh masyarakat untuk menyambut Tahun Baru dengan cara yang sederhana, aman, dan penuh makna,” pungkasnya.


