Wakil Ketua DPRD Sumut dan Bupati Langkat tinjau jalan rusak di Penceng

Ruas jalan rusak di Kabupaten Langkat dikabarkan mencapai 70 persen lebih. Menanggapi hal ini, Pimpinan DPRD Sumatera Utara Ricky Anthony dan Bupati Langkat Syah Afandin pun bergerak meninjau infrastruktur yang tidak layak tersebut, Rabu (17/9).

Update: 2025-09-17 16:10 GMT

Sumber foto: M Salim/elshinta.com.

Ruas jalan rusak di Kabupaten Langkat dikabarkan mencapai 70 persen lebih. Menanggapi hal ini, Pimpinan DPRD Sumatera Utara Ricky Anthony dan Bupati Langkat Syah Afandin pun bergerak meninjau infrastruktur yang tidak layak tersebut, Rabu (17/9).

Pada kesempatan ini, Rickya Anthony dan Syah Afandin meninjau ruas jalan Penceng. Kondisi infrastruktur di Desa Banyumas, Kecamatan Stabat ini sangat memprihatinkan. Banyak pengendara yang melintas di sana mengalami kecelakaan.

Kondisi lubang di badan jalan yang cukup parah, membuat warga tak nyaman melintasi jalan penghubung Kecamatan Stabat dan Kecamatan Binjai ini. “Ini adalah kondisi jalan yang sangat mengganggu arus lalu lintas bagi warga yang melewati jalan ini. Untuk itu, Pemerintah Kabupaten Langkat sedang melaksanakan proses tender,” kata Bupati Langkat.

Insya Allah, lanjut Bupati, pada Oktober 2025 mendatang perbaikan jalan Penceng dan ruas jalan lainnya sudah mulai dikerjakan. Mengingat, hal ini sudah menjadi sorotan publik terkait rusaknya infrastruktur jalan di Kabupaten Langkat dan masuk dalam skala prioritas. “Kita memberikan apresiasi kepada saudara Ricky Anthony dan masyarakat Banyumas yang terus menyuarakan hal ini. Saya akan terus berharap adanya masukan dari seluruh elemen masyarakat,” tuturnya.

Ditengah imbas dari kebijakan efisiensi dari pusat, Bupati berharap agar masyarkat juga memahami hal itu. Namun, Pemkab Langkat akan terus berupaya semaksimal mungkin untuk perbaikan infrastruktur.

Ditargetkan, ada sekira 80 an ruas jalan di Kabupaten Langkat yang akan dibenahi pada tahun ini. Persentasenya, diperkirakan mencapai 70-an persen. “Memang semua perlu diperhatikan. Saya faham betul. Untuk itu, mana duluan yang paling bisa kita sahuti. Untuk jalan Penceng ini, anggarannya nanti Rp1 miliar,” ujarnya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, M Salim, Rabu (17/9). 

Tak hanya soal jalan, Syah Afandin juga menyikapi perihal peremajaan pohon perindang. Pemkab Langkat juga akan melakukan peremajaan terhadap ranting pohon perindang. Mengingat, ada beberapa warga yang menjadi korban tertimpa dahan patah.

Pada kesempatan ini, Wakil Ketua DPRD Sumatera Utara Ricky Anthony menerangkan, jalan Penceng paling banyak diusulkan warga untuk diperbaiki. Ia pun mengapresiasi Pemkab Langkat atas kepeduliannya mendengar aspirasi masyarakat. "Seperti informasi dari masyarakat, jalan ini sudah menelan korban. Harapannya, jalan ini bisa segera direalisasikan untuk diperbaiki. Insya Allah selambat-lambatnya di Desember 2025 mendatang sudah selesai,” tutur politisi muda dari Partai NasDem yang biasa disapa RA ini.

Warga sekitar sangat berterima kasih atas upaya RA menyuarakan aspirasi mereka. Di samping kondisinya yang sudah memprihatinkan, juga sudah berulang kali menelan korban. “Memang sudah sangat memperihatinkan kondisi jalan ini. Ya harus cepat-cepat direalisasikan lah perbaikannya. Supaya tidak ada lagi korban saat melintasi jalan ini,” cetus warga sekitar yang mengaku bernama Suwon.

Usai melakukan peninjauan di sana, Ricky dan Syah Afandin bergerak ke Desa Ara Condong, Kecamatan Stabat yang menghubungkan ke Kecamatan Secanggang. Di sana mereka juga meninjau kondisi jalan yang rusak parah. Setelah itu, wakil rakyat dan kepala daerah ini pun bergerak ke lokasi lainnya.

Tags:    

Similar News