MAN 2 Tegal klarifikasi kabar viral siswa meninggal usai konsumsi MBG
MAN 2 Tegal akhirnya memberikan klarifikasi resmi terkait kabar viral yang menyebut seorang siswanya meninggal dunia setelah mengonsumsi MBG (Makanan Bergizi Gratis) program pemerintah pada Kamis (11/12/2025). Pihak sekolah menegaskan bahwa informasi tersebut tidak benar dan penyebab meninggalnya siswa sama sekali tidak berkaitan dengan makanan MBG, melainkan karena kelainan kesehatan yang sudah dialami sebelumnya.
Sumber foto: Hari Nurdiansyah/Elshinta.com.
MAN 2 Tegal akhirnya memberikan klarifikasi resmi terkait kabar viral yang menyebut seorang siswanya meninggal dunia setelah mengonsumsi MBG (Makanan Bergizi Gratis) program pemerintah pada Kamis (11/12/2025). Pihak sekolah menegaskan bahwa informasi tersebut tidak benar dan penyebab meninggalnya siswa sama sekali tidak berkaitan dengan makanan MBG, melainkan karena kelainan kesehatan yang sudah dialami sebelumnya.
Wakil Kepala Madrasah Aliyah Negeri 2 Tegal, Bidang Kesiswaan, Aeni, menjelaskan bahwa pihak sekolah turut berduka atas wafatnya siswa kelas XI tersebut, namun perlu meluruskan rumor yang berkembang di media sosial.
Menurutnya, siswa tersebut sempat mengikuti kegiatan sekolah seperti biasa, namun mengalami kondisi kesehatan yang tiba-tiba menurun. Setelah mendapatkan penanganan medis, nyawanya tidak tertolong. Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa siswa memiliki kelainan kesehatan yang menjadi penyebab utama meninggalnya.
“Kami menegaskan bahwa tidak ada kaitan antara konsumsi MBG dengan kejadian ini. Informasi yang beredar adalah tidak sesuai fakta. Siswa meninggal akibat kelainan kesehatan,” terang Aeni seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Hari Nurdiansyah, Jumat (12/12).
Pihak sekolah juga mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati menyebarkan informasi yang belum terverifikasi, karena dapat menimbulkan keresahan dan merugikan banyak pihak. MAN 2 Tegal memastikan bahwa program MBG di sekolah berjalan sesuai standar dan diawasi secara ketat.
Sementara itu, keluarga siswa telah menerima hasil penjelasan medis dan meminta agar isu yang berkembang tidak diperkeruh oleh spekulasi yang tidak berdasar.
Pihak sekolah MAN 2 Tegal juga menyampaikan dukacita mendalam atas wafatnya siswa tersebut dan berharap kejadian ini tidak lagi disalahartikan oleh publik.

