Pemkab Purwakarta pastikan pengawasan MBG dilakukan secara optimal

Pemkab Purwakarta memastikan pengawasan Makan Bergizi Gratis (MBG) dilaksanakan secara optimal. Uji laboratorium dan uji mutu air harus sesuai standar teknis yang ketat.

Update: 2025-10-16 13:30 GMT

Sumber foto: Tita Sopandi/elshinta.com.

Pemkab Purwakarta memastikan pengawasan Makan Bergizi Gratis (MBG) dilaksanakan secara optimal. Uji laboratorium dan uji mutu air harus sesuai standar teknis yang ketat.

Bupati Purwakarta, Saeful Bahri Bin Zein menegaskan, progam MBG merupakan program Presiden Prabowo yang  sangat bagus sehingga tidak boleh ada hambatan teknis di lapangan.

Untuk meminimalisir resiko terhadap MBG, pihaknya sudah melaksanakan pelatihan secara intensif terhadap 600 penjamah pangan dengan dukungan ahli gizi dan ketua SPPG.

"Apabila ada masalah pada MBG yang diterima masyarakat, tentunya ini ada SOP yang dilanggar," kata Bin Zein seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Tita Sopandi, Kamis (16/10). 

Menurut Bin Zein, para mitra MBG, ketua SPPG dan ahli kesehatan sudah dipanggil termasuk para pengawas dari tingkat kesehatan kecamatan, kelurahan dan semua pihak dilibatkatkan sehingga tidak ada SOP yang dlanggar.

Lebih lanjut Bin Zein, menjelaskan, SOP ketat juga diberlakukan termasuk pada pengaturan waktu pemasakan makanan, sehingga makanan akan tetap segar dan bergizi saat diterima masyarakat.

Hingga saat ini kata Binzein, di Purwakarta terdapat 108 titik SPPG dan jumlah ini sesuai dengan jumlah penerima manfaat.

"Sebanyak 30 SPPG sudah beroprasi dan jumlahnya terus bertambah, dalam waktu dekat diperkirakan mencapai 40 titik yang beroperasi," kata Bin Zein.

Tags:    

Similar News