Luluk prioritaskan bonus SEA Games untuk orang tua dan peralatan
Lifter muda Indonesia Luluk Diana Tri Wijayana mengatakan, bonus yang akan diperolehnya setelah meraih medali emas SEA Games 2025 Thailand diprioritaskan untuk membantu orang tua serta mendukung kebutuhan peralatan latihan di klubnya.
Lifter Indonesia peraih emas SEA Games 2025 Luluk Diana Tri Wijayana (kanan) berfoto bersama pelatihnya, Samsuri, usai pertandingan angkat besi nomor 48 kg di Chonburi Sports School, Chonburi, Sabtu (13/12/2025). (ANTARA/Aditya Ramadhan).
Lifter muda Indonesia Luluk Diana Tri Wijayana mengatakan, bonus yang akan diperolehnya setelah meraih medali emas SEA Games 2025 Thailand diprioritaskan untuk membantu orang tua serta mendukung kebutuhan peralatan latihan di klubnya.
“Iya, yang jelas untuk membantu orang tua. Terus kalau sedikit demi sedikit juga bantu alat-alat yang ada di tempat latihan, karena di klub, kan, bukannya tidak mencukupi, cuma karena atletnya banyak jadi harus gantian, begitu. Kalau bisa, ya, beli alat yang bisa dibeli,” ujar Luluk seusai pertandingan di Chon Buri Sports School, Chonburi, Sabtu.
Dia melanjutkan, keterbatasan peralatan di klub kerap menjadi tantangan dalam proses latihan, sehingga tambahan fasilitas diharapkan dapat menunjang pembinaan atlet secara lebih merata.
Luluk memastikan medali emas SEA Games 2025 diraihnya setelah mencatat total angkatan tertinggi 184 kilogram, dengan rincian 88 kilogram pada snatch dan 100 kilogram pada clean and jerk.
Atlet berusia 20 tahun tersebut menyebut dirinya tidak menyangka bisa meraih emas di SEA Games kali ini. Luluk menangis sepanjang lagu Indonesia Raya dikumandangkan saat upacara penyerahan medali.
Keberhasilan tersebut sekaligus menjadi peningkatan prestasi dibandingkan SEA Games Kamboja 2023, saat Luluk hanya meraih medali perunggu di kelas 49 kilogram.
Selain emas SEA Games, Luluk juga tercatat sebagai peraih medali emas Kejuaraan Dunia Remaja 2022 di Leon, Meksiko, dengan total angkatan 170 kilogram pada kelas 49 kilogram.
Pada Kejuaraan Dunia Angkat Besi Remaja dan Junior di Lima, Peru, Mei lalu, Luluk mendapatkan emas pada kategori snatch, tetapi gagal pada kategori clean and jerk serta total angkatan.

