Perbakin dinilai berperan besar di balik emas beregu menembak

Tim menembak Indonesia menilai dukungan sistem dan persiapan panjang yang disiapkan Pengurus Besar Persatuan Menembak Indonesia (Perbakin) menjadi faktor penting di balik keberhasilan meraih medali emas beregu putra nomor air pistol 10 meter SEA Games 2025.

“Yang pertama saya ucapkan terima kasih kepada Perbakin. Berikut sudah menyiapkan kami tim manajer, tim official psychology, dan juga fisioterapi, dan juga pelatih fisik, dan juga semua official yang sudah bergabung dengan kita,” kata Wira Sukmana usai pertandingan, yang digelar di Bangkok, Minggu.

Wira menegaskan keberhasilan tersebut bukan semata hasil kerja individu para atlet, melainkan buah dari kerja kolektif seluruh elemen tim. “Jadi kesuksesan ini bukan semata-mata kesuksesan kita pribadi. Tapi kesuksesan kita bersama,” kata dia.

Hal senada disampaikan Muhamad Iqbal Raia Prabowo yang menilai persiapan jangka panjang menjadi kunci utama performa tim di nomor beregu. “Mungkin karena kita udah persiapan lama memang, karena kita ada banyak tim pendukung di belakang jadi bisa menghasilkan skor yang memang lagi di peak,” ujarnya.

Sultanul Aulia Ma’aruf juga menyampaikan rasa syukur atas hasil yang diraih bersama tim. “Alhamdulillah lah, perjuangan selama ini dari awal tahun terbayar hari ini. Mendapatkan emas beregu, ya bareng tim-tim juga berjuangnya,” kata Sultanul.

Ia menambahkan bahwa keberhasilan beregu merupakan hasil kerja keras yang dilakukan secara konsisten sejak awal musim persiapan. “Kita sama-sama bersyukur,” ujarnya.

Dalam pertandingan tersebut, tim menembak Indonesia yang diperkuat Iqbal, Sultanul, dan Wira mengumpulkan total 1.736 poin untuk mengamankan emas beregu putra air pistol 10 meter. Catatan tersebut sekaligus memecahkan rekor SEA Games.

Indonesia unggul atas Vietnam yang mencatatkan 1.717 poin dan Thailand dengan 1.715 poin, sekaligus menambah perolehan emas kontingen Indonesia dari cabang olahraga menembak di SEA Games 2025.