Tiga atlet kurash Jambi raih emas kejuaraan internasional di Bali

Tiga atlet junior binaan Federasi Kurash Indonesia (Ferkushi) Jambi berhasil memyumbangkan enam medali emas pada Kejuaraan Kurash se-Asia Tenggara yang berlangsung di Bali, 28 Agustus hingga 2 September 2025.

Ketua Ferkushi Jambi Johari saat dihubungi, Minggu, mengatakan ada lima atlet Jambi yang tergabung dalam tim Indonesia untuk mengikuti Kejuaraan internasional di Bali di mana hasil pertandingannya ada empat atlet Jambi yang berhasil menyumbangkan enam medali emas, satu perak dan satu perunggu.

Pada Kejuaraan internasional itu, lima atlet tingkat junior Jambi ikut mewakili Tim Indonesia, dan hasilnya Arsyi Yanumi berhasil meraih dua medali emas untuk nomor ‘in door’ dan ‘out door’ pada kelas -45 Kg putra children, ⁠Diva Putri Maharani raih dua emas in door dan out door kelas + 32 Kg putri children, Muhammad Andrriel dapat dua medali emas in door dan out door kelas -35 Kg putra children.

Kemudian ada atlet atas nama ⁠Mamoru yang berhasil meraih satu medali perunggu in door, satu perak out door pada kelas -65 kg putra cadet.

“Untuk pertandingan kurash pada kejuaraan internasional di Bali itu, nomor pertandingan untuk In door berlangsung di Stadion Gelanggang Pemuda sedangkan nomor out door di Sheraton Beach Senggigi, yang diikuti atlet dari Asia Tenggara,” kata Johari.

Cabang olahraga kurash merupakan salah satu cabang olahraga yang baru berkembang dalam menjalani pembinaan di Provinsi Jambi dan dalam beberapa tahun terakhir ini sudah dibentuk beberapa kepengurusan di kabupaten dan kota di Provinsi Jambi.

Pada PON 2024 di Aceh-Sumut, cabang kurash sudah dipertandingkan dan Jambi juga mengirimkan atletnya.

“Dengan bukti sudah ada prestasi atlet kurash Jambi di pentas nasional dan internasional tersebut, saya optimis perkembangan cabang olahraga bela diri kurash ini bisa terus meningkat di Provinsi Jambi,” kata Ketua Ferkushi Jambi, Johari.