Pipa gas meledak di Los Angeles, warga diminta bertahan di rumah
Otoritas setempat di negara bagian California merespons ledakan pipa gas yang terjadi di wilayah Castaic, sekitar 60 kilometer barat laut Los Angeles, pada Sabtu sore waktu setempat.
Ilustrasi - Bendera Amerika Serikat (AS). ANTARA/Anadolu/py. (ANTARA/anadolu).
Otoritas setempat di negara bagian California merespons ledakan pipa gas yang terjadi di wilayah Castaic, sekitar 60 kilometer barat laut Los Angeles, pada Sabtu sore waktu setempat.
Insiden tersebut memaksa penutupan sebagian jalan bebas hambatan utama dan mendorong penerbitan perintah shelter-in-place bagi warga sekitar.
Departemen Pemadam Kebakaran Los Angeles County menyatakan menerima laporan ledakan sekitar pukul 16.20 waktu setempat (01.29 GMT), di kawasan dekat Ridge Route Road dan Pine Crest Place.
Informasi awal tersebut dikutip oleh harian Los Angeles Times, yang melaporkan adanya respons cepat dari petugas darurat di lokasi kejadian.
Kapten Pemadam Kebakaran Brian Kight memastikan tidak ada korban luka dalam peristiwa tersebut. Meski demikian, ledakan memicu kekhawatiran keselamatan publik karena melibatkan jaringan pipa gas dan berpotensi menimbulkan kebocoran lanjutan yang membahayakan lingkungan sekitar.
Sekitar pukul 17.12 waktu setempat, Patroli Jalan Raya California menutup seluruh jalur Interstate 5 atau Freeway 5. Jalan tol utama itu membentang dari utara hingga selatan California dan menjadi salah satu koridor transportasi tersibuk di negara bagian tersebut.
Penutupan dilakukan tanpa batas waktu yang ditentukan.
Tak lama berselang, pada pukul 17.40, otoritas setempat mengeluarkan perintah shelter-in-place untuk sebagian besar wilayah Castaic.
Warga diminta tetap berada di dalam rumah, menutup pintu dan jendela, menonaktifkan sistem ventilasi dan pendingin udara, serta mengikuti instruksi keselamatan dari petugas.
Menjelang pukul 18.00, perusahaan gas yang bertanggung jawab telah berhasil menutup aliran gas di kedua sisi pipa yang terdampak.
Meski demikian, petugas pemadam kebakaran dan tim bahan berbahaya masih berada di lokasi untuk menangani sisa kebocoran gas dan memastikan area benar-benar aman.
Hingga kini, penyebab ledakan pipa gas tersebut masih dalam penyelidikan.
Sumber: Anadolu


