21 Desember 2016: Kota Bima dilanda banjir terparah
Banjir bandang yang melanda Kota Bima, Rabu (21/12/2016), disebut sebagai banjir terparah di Bima dalam beberapa tahun terakhir.
Elshinta.com - Banjir bandang yang melanda Kota Bima, Rabu (21/12/2016), disebut sebagai banjir terparah di Bima dalam beberapa tahun terakhir.
Banjir bandang terjadi akibat tingginya intensitas hujan sejak Rabu pagi di wilayah setempat. Curah hujan yang tinggi menyebabkan sejumlah sungai di Kota Bima meluap.
Semua kecamatan terendam banjir. Selain rumah, juga merusak fasilitas pemerintah, seperti perkantoran, sekolah, jalan dan jembatan, bahkan merusak lahan pertanian, termasuk hewan ternak
Banjir bandang ini melanda di lima kecamatan di Kota Bima dengan ketinggian mencapai satu hingga tiga meter. Wilayah yang paling parah dilalui banjir, yakni Kecamatan Rasanae Timur, Asakota, Rasanae Barat dan Mpunda.
Berdasarkan data sementara, sebanyak 21 rumah warga di wilayah Rabadompu, Kecamatan Rasanae Timur, hanyut terseret arus deras. Sementara 42 rumah lainya rusak berat. Begitu juga mobil dan sepeda motor milik warga yang belum terhitung jumlahnya ikut terseret arus bandang.