Tanggapan Menpora soal desakan mundurnya Iwan Bule
Elshinta.com, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali memberi tanggapannya terkait petisi yang isinya menuntut Ketua Umum Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI) Iriawan atau Iwan Bule, untuk mundur dari jabatannya.
Elshinta.com - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali memberi tanggapannya terkait petisi yang isinya menuntut Ketua Umum Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI) Iriawan atau Iwan Bule, untuk mundur dari jabatannya pada hari Jumat, (7/10) di Istana Negara.
Dilansir dari CNN Indonesia, Menpora mengatakan bahwa dirinya tidak akan ikut campur pada keputusan mundur tidaknya Iwan Bule sebagai Ketua Umum PSSI. Ia menilai hal tersebut bukan urusan pemerintah karena PSSI berada di bawah naungan FIFA.
“Tidak, tidak, sama sekali. Silahkan saja masyarakat. PSSI bernaung di FIFA. Federasi [PSSI] kita hormati dan kita ada di wilayah masing-masing. Pemerintah membantu dan memfasilitasi,” ujar Menpora seperti dirangkum kontributor ELSHINTA Sukma.
Menpora juga menambahkan bahwa keputusan mengenai tidak ikut campurnya pemerintah dalam masalah ini dikarenakan keinginan pemerintah untuk menghindari sanksi FIFA, seperti yang pernah terjadi beberapa tahun lalu.
“Jadi, pemerintah menjaga betul di mana area pemerintah, dan pemerintah tidak mau masuk ke ranah federasi, karena kita tidak mau terulang lagi seperti yang 2015, karena pemerintah masuk terlalu dalam FIFA melihat bahwa ada intervensi,” ucap Menpora.
Sedangkan, Ketua Umum PSSI, Iriawan atau Iwan Bule menanggapi hal ini dengan santai dengan mengatakan bahwa dirinya telah memenuhi tanggung jawabnya dalam menangani tragedi Kanjuruhan dengan ikut membantu proses investigasi dan memberi santunan kepada korban tragedi di Malang, Jawa Timur.
Dalam kesempatan yang sama, Menpora juga menjelaskan bahwa ia telah melaporkan hasil tindak lanjut Kemenpora terkait tragedi Kanjuruan kepada Presiden RI.
Sebelumnya, diketahui bahwa terdapat petisi yang dilayangan masyarakat guna menuntut Ketua Umum PSSI, Iriawan atau Iwan Bule, untuk segera mundur dari jabatannya.
Petisi itu merupakan bentuk kekecewaan masyarakat atas tragedi Kanjuaruan yang mengakibatkan 131 orang meninggal dunia dan 317 orang lainnya luka-luka di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, saat terselenggaranya pertandingan Liga 1 antara Arema FC vs Persebaya Surabaya.