Jelang Nataru, stok beras, minyak goreng dan gula di Malang aman

Elshinta.com - Bulog Malang, Jawa Timur menjamin kebutuhan sembako jelang Natal dan Tahun Baru aman meski ditengah kenaikan sejumlah harga.

“Alhamdulilah, aman dan tercukupi kebutuhan jelang Natal dan Tahun Baru 2023,” ujar Siane Dwi Agustina, Pimpinan Cabang Perum Bulog kantor Malang seperti dilaporkan Kontributor Elshihta, El- Aris, Rabu (7/12).

Ditambahkan Siene Dwi Agustina, stok beras ada 6 ribu ton.

"Ada dua jenis beras yaitu beras komersial dan cadangan pemerintah yang tersimpan di 4 komplek gudang baik di Kota Malang maupun Kabupaten Malang serta di Kota Pasuruan dan Kabupaten Malang. Apalagi kantor cabang Bulog Malang meliputi wilayah kerja dari Malangraya dan Kota/Kabupaten Pasuruan,” ungkapnya.

Terkait kenaikan harga beras pihak Bulog cabang Malang telah melakukan sejumlah langkah antara lain dengan mengendalikan dengan melakukan operasi pasar dan tentu saja dilakukan koordinasi dengan pemerintah daerah setempat.

“Selain melakukan operasi pasar guna mengendalikan harga, pihaknya juga menyalurkan beras melalui toko-toko ritel dan pasar tradisional,” imbuhnya.

Sementara terkait harga, pihak Bulog menjual beras sesuai dengan HET yang telah ditentukan pemerintah dengan harga Rp9.450/kg.  Sedangkan harga beras di gudang Bulog untuk beras medium Rp8.300/kg sedangkan di pasar saat ini mencapai Rp10 ribu/kg.

“Yang pasti masyarakat tidak perlu panik karena Bulog sangat cukup dengan total untuk cadangan pemerintah mencapai 100 ton. Sedangkan yang di gudang Bulog untuk stok beras mencapai 6 ribu ton, gula 125 ton dan minyak 14 ribu liter untuk kebutuhan jelang Lebaran tahun 2023 mendatang,” tandasnya.