Prabowo – Gibran tetap paling unggul diantara Ganjar – Mahfud dan Anies – Imin
Survei terbaru elektabilitas atau tingkat keterpilihan tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden 2024 menjadi hal yang banyak diperhatikan oleh publik usai penutupan pendaftaran capres - cawapres ke KPU pada 26 Oktober 2023 lalu.\\r\\n\\r\\n
Elshinta.com - Survei terbaru elektabilitas atau tingkat keterpilihan tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden 2024 menjadi hal yang banyak diperhatikan oleh publik usai penutupan pendaftaran capres - cawapres ke KPU pada 26 Oktober 2023 lalu.
Lembaga survei Populi Center merilis hasil survei terkait elektabilitas tiga kandidat Capres-Cawapres untuk Pilpres 2024.
Dalam rilis hasil survei nasional Populi Center “Road to 2024 Election” di Jakarta, Kamis (9/11/2023), Peneliti Populi Center Hartanto Rosajati mengatakan bahwa survei awal dilakukan untuk mengukur seberapa penting sosok calon wakil presiden (cawapres) dalam mempengaruhi putusan responden dalam memilih calon presiden dan calon wakil presiden pada Pemilu 2024.
Lembaga ini melakukan survei skala nasional, dan ada pula lembaga survei yang memotret elektabilitas skala provinsi. Beberapa provinsi seperti Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah hingga DKI Jakarta menjadi kunci kemenangan Pilpres 2024.
Survei dilakukan dengan menggunakan metode multistage random sampling, yang menyasar kepada 1.200 responden. Survei ini dilakukan dengan cara tatap muka menggunakan aplikasi Populi Center. Margin of error survei ini lebih kurang 2,83 persen dengan tingkat kepercayaan mencapai 95 persen.
Hasil survei yang dilakukan pada 29 Oktober hingga 5 November 2023 terhadap 1.200 responden ini menjabarkan pasangan Capres-Cawapres, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka memperoleh 43,1.
Lalu hasil survey pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD mendapatkan 23 persen, dan pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar mendapat 22,3 persen. Adapun responden yang belum memutuskan sebesar 10 persen, dan yang menolak menjawab ada 1,6 persen.
"Sebesar 43,1% publik memilih Prabowo-Gibran, di urutan kedua Ganjar-Mahfud, di urutan ketiga Anies-Muhaimin 22,3%. Ini kita melihat angka yang setidaknya cukup jauh antara ranking 1 dan ranking 2. Ini merupakan pekerjaan rumah masing-masing kandidat bagaimana menjaga elektabilitas suara," kata Hartanto dalam pemaparannya di Populi Center, Jalan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Kamis (9/11/2023).