Pertamina siagakan SPBU Modular di Tol Palembang-Lampung jelang Nataru

Elshinta.com - Guna menjamin kelancaran stok BBM saat menjelang Nataru, PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera bagian Selatan (Sumbagsel) telah menyiapkan 7 titik dengan kesiapan 14 unit SPBU Modular di sepanjang Tol Palembang-Lampung. 

SPBU Modular ini bertambah 2 titik dari sebelumnya yang hanya 5 titik di tahun 2022.

General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel Zibali Hisbul Masih mengatakan bahwa pihaknya sudah menyiapkan 14 SPBU Modular di 7 titik. Selanjutnya untuk tahun 2023 ini ada 2 unit di setiap titik lokasinya, yaitu untuk Pertamax dan Pertamina Dex.

"Tahun ini kami menyiapkan 14 SPBU Modular di 7 titik sepanjang Tol Palembang-Lampung. Tahun lalu hanya 5 titik," ujarnya saat memantau kesiapan pelayanan BBM di Tol Palembang-Lampung jelang Natal dan Tahun Baru 2024 mendatang, Rabu (20/12).

Dia menjelaskan, SPBU Modular tersebut berada di area KM 20A, KM 56A, serta KM 277A untuk ruas tol menjauhi Pelabuhan Bakauheni. Untuk ruas tol sebaliknya (menuju Pelabuhan Bakauheni), terdapat di titik KM 306B, KM 269B, KM 56B, dan KM 49B.

Lebih lanjut Zibali menambahkan, SPBU Modular ini, diibangun untuk memperkuat layanan di tempat-tempat yang belum tersedia SPBU reguler di sepanjamg Tol Palembang-Lampung. Menurutnya, sudah terdapat 11 titik SPBU reguler di sepanjang ruas tol Pelembang-Lampung

Selain itu, terdapat juga 16 unit SPBU kantung berbentuk mobil tangki yang akan disiapkan. Pihaknya menyebutkan bahwa mobil-mobil tersebut akan di tempatkan di wilayah berpotensi macet dan area wisata.

Bukan itu saja, Pertamina Patra Niaga juga menyiagakan 15 unit motorist. Hal ini juga dapat dimanfaatkan jika pemudik terjebak kemacetan dan membutuhkan bahan bakar segera.

Di luar layanan tambahan tersebut, lanjutnya, Pertamina telah menyiagakan sejumlah sarana di seluruh Sumbagsel, seperti 10 Terminal BBM, 675 SPBU, dan 6 DPPU. Selain itu, terdapat juga 2 Terminal LPG, 502 Agen LPG, serta 61 SPBE.

Ditegaskan lagi oleh Zibali intinya, Pertamina Patra Niaga Sumbagsel siap untuk menyambut lonjakan kebutuhan BBM jelang Nataru. Menurutnya, sejauh ini untuk stok energi yang dibutuhkan oleh pemudik sudah aman.

"Tidak perlu khawatir dengan ketersedian stok BBM di Tol Sumatera dan begitu pula dengan Gas Elpiji. Kami menjamin itu," tegasnya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Adi Asmara.

Terkait kenaikan penggunaan, Pertamina memprakirakan akan terjadi kenaikan kebutuhan Gasoline di angka 5% jelang Nataru. Aantisipasi adanya kenaikan itu, Pertamina juga membentuk satuan tugas (Satgas) Nataru untuk memastikan ketahanan stok aman di masyarakat.