UMKM Sampoerna Entrepreneurship Training Center (SETC) dan Yayasan Inotek dorong tranformasi digital

Di bawah payung Program Keberlanjutan 'Sampoerna Untuk Indonesia', dengan program UMKM Untuk Indonesia 2024 (UUI) melaksanakan workshop Optimalisasi Platform Digital untuk Pemasaran Produk UMKM (25/4/2024).

By :  Widodo
Update: 2024-05-02 07:05 GMT
Melalui program UMKM Untuk Indonesia 2024 (UUI) melaksanakan workshop Optimalisasi Platform Digital untuk Pemasaran Produk UMKM (25/4/2024). (foto: ist)

Elshinta.com - PT HM Sampoerna Tbk. (Sampoerna), melalui program pemberdayaan UMKM “Sampoerna Entrepreneurship Training Center (SETC)”.

Di bawah payung Program Keberlanjutan “Sampoerna Untuk Indonesia", dengan program UMKM Untuk Indonesia 2024 (UUI) melaksanakan workshop Optimalisasi Platform Digital untuk Pemasaran Produk UMKM (25/4/2024).

Workshop ini bertujuan untuk meningkatkan wawasan UMKM secara teknis bagaimana mengoptimalisasi penggunaan platform digital dalam memasarkan produknya. Workshop diikuti oleh 100 UMKM dari Kabupaten Bogor.

Pelaksanaan program UUI, SETC bermitra dengan Yayasan Inovasi Teknologi Indonesia (INOTEK) akan menggandeng beberapa pemangku kepentingan strategis, di antaranya adalah Pemerintah Provinsi Jawa Barat, Pemerintah Daerah Kota dan Kabupaten Cirebon, Pemerintah Daerah Kabupaten Karawang, Pemerintah Daerah Kabupaten Bogor, dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta,dengan target penerima manfaat sekitar 1.000 pelaku UMKM.

Selama mengikuti program ini dari bulan Februari – September 2024, mereka akan menerima berbagai materi yang relevan, seperti pemasaran melalui platform digital hingga penerapan sistem pembayaran digital.

Program ini dirancang untuk mendukung pencapaian pemerintah Indonesia dengan target 30 juta pelaku UMKM untuk go digital pada tahun ini.

Turut hadir dalam workshop ini adalah Imam Wahyu Budiana, S.T., MM Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Bogor.

Dalam sambutannya, Imam memberikan apresiasi kepada Sampoerna dan Yayasan INOTEK atas penyelenggaraan acara pemberdayaan UMKM di wilayahnya.

“Pemerintah daerah telah melaksanakan berbagai program untuk meningkatkan kelas UMKM di Kabupaten Bogor. Dengan adanya kolaborasi dan dukungan dari Sampoerna dan Yayasan INOTEK, program ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas bisnis UMKM sehingga usahanya dapat semakin melejit,” ujarnya.
 
Sejak didirikan pada 2007, SETC telah memberi pelatihan kepada lebih dari 70.000 pelaku UMKM di Indonesia, baik secara daring maupun luring.

Program ini merupakan salah satu dari berbagai pelatihan dan pendampingan UMKM yang telah dilaksanakan sebagai bagian dari kegiatan utama SETC selama 17 tahun terakhir bagi UMKM di berbagai wilayah di Indonesia.
 
Ishak Danuningrat, Kepala Urusan Eksternal Sampoerna, menyatakan bahwa Sampoerna berkomitmen untuk memperkuat perkembangan UMKM di Indonesia, termasuk dengan memanfaatkan teknologi digital.

"Sampoerna secara konsisten mendukung kemajuan sektor UMKM sebagai salah satu motor utama ekonomi negara," ujar Ishak.

Direktur Eksekutif, Ivi Anggraeni, menyampaikan bahwa UMKM sebagai penggerak perekonomian bangsa harus turut memanfaatkan teknologi sebagai alat dalam mendongkrak usahanya untuk bertumbuh dan berkembang.

Melalui upaya ini, maka kami yakin bahwa UMKM akan mampu untuk bersaing secara global. (Dd)

Tags:    

Similar News