Hadiri HUT KRIB, Bupati Boyolali ajak generasi muda cintai lingkungan

Elshinta.com - Kebun Raya Indrokilo Boyolali (KRIB) JawaTengah merayakan Hari Ulang Tahun ke-5 pada Jumat (3/5/2024). HUT KRIB tersebut dihadiri Bupati Boyolali, M. Said Hidayat, Wakil Bupati Wahyu Irawan, Ketua DPRD Marsono dan Sekretaris Daerah Kabupaten Boyolali, Wiwis Trisiwi Handayani.

Bupati Said mengucapkan selamat ulang tahun kepada kebun raya yang berada di Kampung Tempurejo, Kelurahan Kemiri, Kecamatan Mojosongo ini. Sejak diresmikan pada 3 Mei 2029, Bupati Said berharap masyarakat dapat berkunjung unutk menikmati KRIB yang dibangun untuk konservasi, penelitian, pendidikan, rekreasi dan juga jaga lingkungan.

“Dengan luasan seperti ini ketika dimanage dengan baik dengan tujuan pembangunan, memberikan ruang pembelajaran bagi masyarakat dan anak anak termasuk saudara saudara dari luar Kabupaten Boyolali saya kira ini menjadi ruang ruang pendidikan dalam rangka pendekatan kita sebagai manusia dan lingkungan hidup,” kata Bupati Said seperti dilaporkan Kontributor Elshinta Sarwoto, Senin (6/5).

Said  mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Boyolali untuk terus berkomunikasi dan ikut mensosialisasikan kepada generasi generasi ke depan agar semakin dekat dan mampu memahami serta mencintai lingkungan.

Sementara itu dilaporkan  Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Boyolali, Suraji dalam rangka kegiatan HUT KRIB ke-5, pihaknya menggelar beberapa kegiatan. Antara lain pendidikan lingkungan dan pengenalan Kebun Raya Indrokilo yang diikuti 13 sekolah SD di sekitar Kebun Raya Indrokilo dengan lebih dari 1.000 siswa beserta gurunya, lomba Poster Tumbuhan Koleksi Kebun Raya Indrokilo diikuti oleh 79 kelompok siswa SMP se Kabupaten Boyolali.

“Dan Penanaman “Tumbuhan Adat Jawa” di Vak Kehormatan (Pandu) sub Tanaman Adat melengkapi bangunan Pesanggarahan “Karangtumaritis” yang dibangun tahun 2023,” ujarnya.

Dilanjutkan olehnya, KRIB memiliki luas 8,9 hektar ini khusus untuk mengoleksi tumbuhan Hutan Hujan Dataran Rendah Jawa bagian Timur

”Saat ini memiliki tanaman koleksi sebanyak 412 spesies dan 1.580 spesimen atau rata-rata 3-4 tanaman setiap spesies. Hasil dari eksplorasi di habitat aslinya serta pemberian Kebun Raya lain dan pihak lain yang bisa dipertanggungjawabkan asal-usulnya,” ungkapnya.