70 UMKM ikuti digital branding dan marketing
Usaha Mikro Kecil Menengah atau UMKM menjadi salah satu hal penting dalam peningkatan perekonomian masyarakat. Karena itulah menjadi hal yang utama untuk mengenalkan digitalisasi dan marketing.
Elshinta.com - Usaha Mikro Kecil Menengah atau UMKM menjadi salah satu hal penting dalam peningkatan perekonomian masyarakat. Karena itulah menjadi hal yang utama untuk mengenalkan digitalisasi dan marketing.
Kepala Dinas Infokom Kota Malang, Widianto menyatakan bicara publikasi Kota Malang jangan hanya soal kota namun harus bisa menjangkau UMKM Kota Malang.
“Tentu saja untuk meningkatkan ketrampilan dan kemampuan UMKM kota Malang agar dapat membranding produknya dan pada pelatihan ini juga produk peserta pelatihan secara bertahap di laman milik Pemkot.Malang,” jelasnya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, El Aris, Jumat (23/8).
Tentu saja upaya pelatihan digital dan marketing yang dilalukan dengan sinergitas dengan berbagai pihak diantaranya PWI, Diskopindag, RMI dan lain-lainnya belum bisa sesuai dengan yang diharapkan.
“Namun dengan pelatihan digital branding dan marketing UMKM yang diikuti 70 orang akan dapat memaksimalkan dan peningkatan UMKM yang ada di kota Malang,” ringkasnya.
Sementara itu Sekretaris Daerah kota Malang Erik Setyo Santoso mengapresiasi pelaksanaan pelatihan digital branding dan marketing UMKM yang di gelar Kominfo Kota Malang bersinergi dengan PWI Malangraya.
“Saya yakin kalau kegiatan yang sangat konstruktif apalagi didukung penuh semua pihak,” ujarnya.
Dan sektor UMKM di Kota Malang perannya sangat penting meski persaingan prodak dan tantangan lainnya tidak bisa dihindarkan.
“Apalagi saat ini ada 29.058 UMKM di Kota Malang dan akan terus bertambah sehingga berdampak secara pasti pada peningkatan perekonomian masyarakat tanpa mengurangi kwalitas produk dan pengembangan SDM,” jelasnya.
Yulia Store salah satu pelaku UMKM mengaku sangat terbantu dengan digital branding dan marketing.
“Ini sangat membantu kami selaku pelaku UMKM apalagi meski dunia maya telah jadi salah satu upaya pemasaran produknya,” ujar Yulia.
Pelaku UMKM yang bergerak di bidang penjualan telur asin dan roti ini mengaku pelatihan yang digelar Kominfo sangat bermanfaat bagi pihaknya.
“Kami pelaku UMKM sangat berharap pelatihan semacam ini tidak terhenti sampai disini namun ada kelanjutannya,” jelasnya.