Hindarkan rasa bosan penonton, TVRI sajikan  sinetron Jendela Rumah Kita Reborn

Berorientasi pada penontonnya yang berlatar berbeda, TVRI akan mengurangi jumlah penayangan pemberitaan. Jumlah penayangan pemberitaan menjadi 50%, 30% pendidikan dan 20% hiburan.

By :  Widodo
Update: 2024-11-07 19:39 GMT
Sinetron \\'Jendela Rumah Kita\\' dan diproduksi secara kekinian dengan judul \\'Jendela Rumah Kita Reborn. (foto: ist)

Elshinta.com - Jakarta - Berorientasi pada penontonnya yang berlatar berbeda, TVRI akan mengurangi jumlah penayangan pemberitaan. Jumlah penayangan pemberitaan menjadi 50%, 30% pendidikan dan 20% hiburan.

Sebagai penayangan perdana, dari program hiburan, TVRI akan menyajikan sinetron 'Jendela Rumah Kita Reborn'. Di tahun 1990-an, sinetron ini, sebagai tontonan favorit keluarga Indonesia.

Hal itu disampaikan Direktur Utama LPP TVRI Iman Brotoseno pada jumpa pers, Kamis (7/11/2024) di Lobby GPO TVRI, Senayan, Jakarta.

"Kalau banyak menyajikan beritanya, masyarakat bosan. Sehingga diperbanyak tontonan hiburannya. Tentunya tontonan yang mengedukasi," ucap Iman.

Dari program hiburan, TVRI akan menyajikan sinetron 'Jendela Rumah Kita' dan diproduksi secara kekinian dengan judul 'Jendela Rumah Kita Reborn.

Sinetron yang dibintangi Dede Yusuf sebagai pemeran utama Jojo ini, pada masanya di tahun 1990-an, menjadi sebuah tontonan favorit keluarga Indonesia.

Selain itu juga merupakan wujud komitmen TVRI dalam menghadirkan tayangan berkualitas kepada masyarakat Indonesia. 

Jajaran pemain yang terlibat, yakni; Bara Valentino sebagai Jojo. Surya Saputra sebagai dr. Dedi, Elma Theana sebagai Niniek. 

“Melalui jendela kamarnya, Jojo selalu melihat problem sosial khas perkotaan yang terjadi di sekitarnya, dan dengan idealisme, jiwa sosial yang sangat tinggi Jojo selalu berusaha mencari solusi dari setiap permasalahan yang ada.

Pesan ini yang TVRI sampaikan bahwa generasi Z saat ini harus memiliki kapasitas yang mumpuni untuk menciptakan generasi emas 2045,” ungkap Iman Brotoseno. 

Tidak hanya menampilkan jajaran pemain yang baru, dalam jumpa pers ini juga dihadirkan Dede Yusuf. Dede Yusuf merupakan aktor yang memerankan sosok Jojo dalam Jendela Rumah Kita sebelumnya memberikan apresiasi kepada TVRI karena telah menghadirkan kembali drama keluarga ini.

“Mudah-mudahan dengan adanya Jendela Rumah Kita Reborn yang mengangkat isu-isu kekinian bisa memberikan terobosan baru bagi kita. Sudah semestinya menjadi tanggung jawab kita sebagai negara untuk bisa melatih pendidikan karakter yang sudah mulai luntur di tengah masyarakat melalui serial ini,” ujar Dede Yusuf

Bara Valentino pemeran Jojo yang juga hadir dalam jumpa pers ini, mengatakan, peran yang dilakoni ini menjadi tantangan tersendiri baginya. Karena karakter Jojo ini digambarkan sebagai seorang anak muda yang jago beladiri.

“Tantangan terbesar bagi aku harus belajar silat. Karna agak lumayan mendadak proses syutingnya jadi belajar di set aja. Alhamdulillah dengan tim produksi yang asik, semuanya berjalan lancar,” ungkap Bara Valentino 

Jendela Rumah Kita Reborn adalah sinetron yang penuh dengan balutan emosi sekaligus juga bersifat reflektif tentang kekuatan perbedaan keluarga dalam menghadapi tantangan zaman.

Dengan latar belakang yang kaya dan cerita yang mengharukan, film ini bertujuan untuk menyentuh hati penonton dan memberikan pandangan mendalam tentang kehidupan keluarga Indonesia di era modern saat ini. 

Surya Saputra merasa yakin dengan sinetron Jendela Rumah Kita Reborn yang dibintanginya sebagai pemeran dr. Dedi.

"Saya optimis dengan penayangan sinetron ini di TVRI. Gaya penyajian sinetron ini menarik," tuntasnya. (Dd)

Tags:    

Similar News