Anindya Bakrie sebut Jepang mitra lawas di segala masa

Elshinta.com - Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Anindya Bakrie menyebut Jepang merupakan mitra lama investasi Indonesia di segala masa, baik saat kondisi perekonomian global sedang baik maupun di masa krisis.

"Jepang ini kan salah satu investor yang sudah lama, baik di zaman baik atau krisis, selalu ada," ujar Anindya usai ikut menghadiri pertemuan antara Presiden Prabowo Subianto dengan delegasi bisnis Jepang di Istana Negara, Jakarta, Jumat.

Anindya mengatakan dalam pertemuan Presiden Prabowo memberikan pesan bahwa Indonesia adalah negara yang tidak memihak kubu manapun di tataran global. Indonesia terbuka kepada siapapun untuk bekerja sama.

"(Indonesia) mempersilakan banyak tamu untuk masuk. Apalagi berinvestasi," kata Anindya.

Menurut Anindya dalam kesempatan itu dirinya sempat berbincang dengan beberapa investor Jepang. Beberapa di antaranya menyatakan selain akan fokus pada industri manufaktur, juga akan merambah ke industri kesehatan, pendidikan, hingga transisi energi seperti carbon storage.

"Saya lihat luar biasa, mudah-mudahan bisa terealisasikan," ujar Anindya.

Sementara itu Presiden RI Prabowo Subianto dalam sambutannya saat menerima delegasi bisnis Jepang di Istana Negara Jakarta, Jumat, menyatakan menghargai partisipasi pemerintah dan sektor swasta Jepang dalam mendukung pembangunan di Indonesia melalui investasi.

“Kami menghargai dan sangat menghargai partisipasi sektor swasta Jepang dan Pemerintah Jepang dalam mendukung dan membantu kami dalam pembangunan ekonomi, dan pengembangan sumber daya manusia kami di bidang pendidikan, kesehatan, lingkungan hidup, juga tentunya dalam bidang-bidang ekonomi,” kata Prabowo.

Prabowo merasa terhormat bisa menyambut delegasi Jepang di Indonesia. Kepala Negara mengatakan Jepang merupakan salah satu mitra lama dan teman dekat Indonesia selama bertahun-tahun.