Polisi pastikan mayat pria di Kalimalang tanpa tanda kekerasan

Warga menemukan sesosok mayat pria mengambang di aliran Kalimalang, Jakarta Timur, Sabtu sore (6/9/2025). (ANTARA/Siti Nurhaliza).
Warga menemukan sesosok mayat pria mengambang di aliran Kalimalang, Jakarta Timur, Sabtu sore (6/9/2025). (ANTARA/Siti Nurhaliza).
Elshinta.com - Pihak kepolisian mengidentifikasi mayat pria yang ditemukan mengambang di aliran Kalimalang, Jakarta Timur (Jaktim), pada Sabtu (6/9) sore.
"Mayat di Kalimalang tersebut berjenis kelamin pria, inisial AR, kelahiran 1994 (usia 31 tahun)," kata Kapolsek Jatinegara Kompol Samsono saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Senin.
Dia memastikan jasad tersebut bukan korban tindak kekerasan, melainkan hanyut terbawa arus.
"Tidak ditemukan ada tanda-tanda kekerasan pada mayat pria tersebut, karena hanyut," tegas Samsono.
Jasad AR (31) telah diserahkan kepada pihak keluarga yang berdomisili di kawasan Pondok Bambu, Duren Sawit, Jakarta Timur.
"Sudah dikembalikan ke keluarganya, karena ada keluarganya asal Pondok Bambu, Duren Sawit," ucap Samsono.
Sebelumnya, warga di Jalan Raya Kalimalang, Cipinang Muara, Jakarta Timur, dihebohkan dengan penemuan sesosok mayat pria yang mengambang di sungai Kalimalang, Sabtu (6/9) sore.
Mayat pria tanpa identitas tersebut ditemukan warga saat melintas di jembatan kecil sungai Kalimalang, Jakarta Timur.
"Sekitar setengah dua saya melintas, saya lihat ada yang mengambang, saya kira patung, saya cari (kayu), saya sogok-sogok tapi mengkerut kulitnya, ternyata mayatnya laki-laki," kata saksi bernama Suhendi di Jakarta Timur, Sabtu (6/9).
Arus lalu lintas di sekitar Jalan Raya Kalimalang dari arah Cawang menuju Bekasi sempat mengalami kemacetan akibat temuan mayat tersebut.