Polres Padang Pariaman olah TKP kecelakaan bus ALS

Polisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi kecelakaan bus pariwisata ALS yang terjadi di gerbang keluar tol Padang-Sicincin pada Senin (8/9). ANTARA/HO-PolresPadangpariaman
Polisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi kecelakaan bus pariwisata ALS yang terjadi di gerbang keluar tol Padang-Sicincin pada Senin (8/9). ANTARA/HO-PolresPadangpariaman
Elshinta.com - Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor (Polres) Padang Pariaman melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di gerbang keluar tol Padang-Sicincin tempat bus pariwisata ALS mengalami kecelakaan pada Minggu (7/9) sekitar pukul 23.30 WIB.
"Pagi ini kami telah melakukan olah TKP di lokasi dalam rangka melakukan penyelidikan," kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Padang Pariaman Iptu Rudi Chandra dihubungi dari Padang, Senin.
Ia mengatakan dari proses olah TKP itu, petugas telah mengumpulkan berbagai keterangan serta petunjuk yang diperlukan untuk mengusut peristiwa.
"Kami mengumpulkan berbagai hal yang diperlukan, termasuk menentukan titik pasti terjadinya tabrakan dan titik terbaliknya bus," jelasnya.
Ia mengatakan pada dini hari usai menerima laporan kejadian dari masyarakat, pihaknya juga telah memulai pengumpulan bahan dan keterangan saksi sebagai respons cepat kepolisian.
"Setelah olah TKP pagi ini selanjutnya kami akan menemui para korban yang sedang menjalani perawatan di rumah sakit, para korban adalah penumpang bus," jelasnya.
Rudi mengungkapkan dalam kecelakaan tersebut dua penumpang yang berasal dari Sumatra Utara (Sumut) meninggal dunia, keduanya masih berusia belasan tahun.
Selain itu 29 korban juga dilaporkan mengalami luka ringan dan kini tengah berada di rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan serta penanganan medis.
Bus pariwisata ALS yang mengalami kecelakaan diketahui tengah membawa rombongan atlet karate dari daerah Sumut untuk mengikuti kejuaraan atau pertandingan di Kota Padang.
Namun saat keluar dari gerbang tol Padang-Sicincin, bus dengan nomor polisi BK 7444 UA itu hilang kendali lalu menabrak pembatas jalan hingga terbalik