Edgar Marvelo persembahkan emas pertama wushu Indonesia SEA Games 2025

Atlet taolu senior Indonesia Edgar Xavier Marvelo mempersembahkan medali emas pertama cabang olahraga wushu bagi Kontingen Indonesia pada SEA Games ke-33 Thailand 2025 pada nomor taolu gabungan, Minggu (14/12/2025). Foto : NOC Indonesia
Atlet taolu senior Indonesia Edgar Xavier Marvelo mempersembahkan medali emas pertama cabang olahraga wushu bagi Kontingen Indonesia pada SEA Games ke-33 Thailand 2025 pada nomor taolu gabungan, Minggu (14/12/2025). Foto : NOC Indonesia
Atlet taolu senior Indonesia Edgar Xavier Marvelo mempersembahkan medali emas pertama cabang olahraga wushu bagi Kontingen Indonesia pada SEA Games ke-33 Thailand 2025. Medali emas tersebut diraih pada nomor taolu gabungan yang dipertandingkan di The Government Complex Building C, Thung Song Hong, Lak Si, Bangkok, Minggu (14/12/2025).
Bagi Edgar, emas ini menjadi yang keempat sepanjang keikutsertaannya di SEA Games. Atlet berusia 27 tahun tersebut sebelumnya meraih dua medali emas pada SEA Games Filipina 2019 dan satu emas pada SEA Games Kamboja 2023.
Pada pertandingan final, Edgar tampil bersama Seraf Naro di nomor gabungan Chang Quan, Dao Shu, dan Gun Shu. Edgar keluar sebagai juara dengan total nilai 29,349 poin, hasil dari nilai 9,776 pada Chang Quan, 9,780 di Dao Shu, dan 9,793 di Gun Shu. Seraf Naro menyusul di posisi kedua sekaligus meraih medali perak dengan total nilai 29,246 poin. Sementara medali perunggu diraih atlet tuan rumah Thailand, Ting Clement Su Wei, dengan total nilai 29,238 poin.
Ketua Pengurus Provinsi Wushu Indonesia DKI Jakarta yang juga Wakil Bendahara PB Wushu Indonesia, Gunawan Tjokro, menilai penampilan kedua atlet Indonesia tersebut sangat impresif. “Penampilan Edgar dan Seraf Naro sangat sempurna. Mereka memang pantas mendapatkan medali emas dan perak,” ujarnya.
Dukungan penuh juga datang dari keluarga. Ibunda Edgar, Maria Caecilia Nureka, mengaku haru dan bangga menyaksikan putranya kembali naik podium tertinggi. “Jantung saya dag-dig-dug selama dua hari ini menyaksikan Edgar tampil. Saya senang dan bangga Edgar bisa mempersembahkan medali emas untuk Indonesia,” katanya.
Edgar sendiri mengaku bersyukur atas pencapaian tersebut, terlebih di tengah tantangan yang dihadapi tim wushu nasional. “Saya senang dan bangga bisa menyumbangkan satu medali emas dan satu perak untuk Kontingen Indonesia, meskipun pelatnas sempat terhenti karena efisiensi anggaran dari Kemenpora. Ini merupakan medali emas keempat saya di SEA Games,” ujar Edgar usai pertandingan.
Dengan tambahan emas dari Edgar, Timnas Wushu Indonesia sejauh ini telah mengoleksi satu medali emas dan tiga medali perak di SEA Games 2025. Sekretaris Jenderal PB Wushu Indonesia, Ngatino, mengapresiasi semangat juang Edgar yang dinilai layak menjadi teladan bagi atlet muda.
“Fighting spirit Edgar bisa menjadi contoh bagi atlet wushu junior untuk meraih prestasi terbaik. Di usianya yang sudah tidak muda lagi, ia tetap mampu menyumbangkan medali emas di SEA Games ke-33 Thailand 2025,” kata Ngatino.
PB Wushu Indonesia berharap cabang wushu masih dapat menambah perolehan medali emas, baik dari nomor taolu maupun sanda, pada sisa pertandingan SEA Games 2025.
Dwi Iswanto




