21 Terminal Pelindo Regional 3 siap layani lonjakan penumpang Nataru 2025–2026

Menjelang puncak perjalanan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru), Pelindo Regional 3 memastikan seluruh 21 terminal penumpang di wilayah operasionalnya dalam kondisi siap melayani lonjakan arus penumpang maupun kapal. Kesiapan ini mencakup peningkatan fasilitas, penguatan operasional, hingga penerapan sistem pengendalian layanan berbasis teknologi.

Executive Director 3 Pelindo, Daru Wicaksono Julianto, menyampaikan bahwa persiapan dilakukan lebih awal untuk memastikan semua layanan berjalan maksimal.

“Kami sudah memulai persiapan intensif sejak awal Desember. Seluruh tim di lapangan kami instruksikan untuk memastikan layanan lebih cepat, aman, dan nyaman dengan standar operasi yang ditingkatkan khusus periode Nataru,” ujarnya dalam keterangan tertulis Selasa (9/12/2025).

Pelindo Regional 3 menempatkan kenyamanan dan keselamatan penumpang sebagai prioritas. Peningkatan fasilitas mencakup:

ruang tunggu yang lebih nyaman,

area check-in yang diperluas,

fasilitas disabilitas,

ruang laktasi,

area bermain anak,

perlengkapan keselamatan seperti APAR dan jalur evakuasi.

Mayoritas terminal kini telah menerapkan auto gate untuk kendaraan dan penumpang, memungkinkan proses keluar–masuk pelabuhan yang lebih cepat, tertib, dan terpantau sistem. Kebersihan terminal pun diperketat melalui penambahan tenaga kebersihan dan pemantauan rutin di seluruh area.

Daru menjelaskan bahwa seluruh pelabuhan menyiapkan skema operasi sandar kapal yang lebih efisien. Penyesuaian jadwal kedatangan dan keberangkatan kapal dilakukan agar tidak terjadi penumpukan. Kesiapan tugboat, pandu, serta peralatan operasional lainnya juga telah diperiksa secara menyeluruh.

“Jalur embarkasi dan debarkasi kami atur lebih terstruktur untuk mengurangi kepadatan. Kami juga menambah petugas pelayanan dan pengamanan agar arus pergerakan penumpang tetap lancar,” imbuhnya.

Untuk menjamin distribusi logistik tetap berjalan selama Nataru, Pelindo Regional 3 menerapkan pemisahan jalur logistik dan penumpang di seluruh cabang. Skema ini memastikan aktivitas bongkar muat tidak mengganggu keamanan dan kenyamanan penumpang.

Seluruh proses layanan kini dimonitor melalui Plan and Control System, sebuah pusat kendali yang memantau kesiapan fasilitas, arus kapal, pergerakan penumpang, hingga penanganan cepat bila terjadi gangguan operasional. Sistem ini memastikan seluruh standar layanan Pelindo diterapkan secara konsisten.

Daru menegaskan bahwa sinergi internal dan kerja sama dengan berbagai pihak menjadi faktor penting kelancaran angkutan laut Nataru.

“Dengan kolaborasi seluruh unit dan dukungan stakeholder, kami optimistis layanan angkutan laut Nataru tahun ini berlangsung lancar, aman, dan memberikan pengalaman terbaik bagi seluruh pengguna jasa,” tutupnya.

Yuyun Arbayah