Babel bina peternak cegah flu burung selama musim hujan

Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Kepulauan Babel mengintensifkan pengawasan cegah flu burung selama musim hujan. ANTARA/Aprionis
Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Kepulauan Babel mengintensifkan pengawasan cegah flu burung selama musim hujan. ANTARA/Aprionis
Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengintensifkan pembinaan kepada peternak unggas, sebagai antisipasi kasus flu burung dan penyakit unggas lainnya selama musim hujan di daerah itu.
"Saat ini kita belum menemukan atau laporannya ternak unggas terjangkit flu burung dan penyakit lainnya," kata Plt Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Provinsi Kepulauan Babel Erwin Krisnawinata di Pangkalpinang, Senin.
Ia mengatakan, dalam mencegah kasus flu burung, tetelo dan penyakit unggas lainnya, DPKP Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengintensifkan pengawasan dan pembinaan kepada peternak unggas selama musim hujan ini. Selain itu, DPKP bekerja sama Balai Karantina Hewan juga memperketat lalu lintas unggas di pintu-pintu masuk di Kepulauan Babel untuk memastikan ternak unggas yang masuk ke daerah ini bebas dari berbagai penyakit.
"Kami memastikan unggas yang masuk ke Bangka Belitung sudah terbebas dari flu burung karena Balai Karantina Pertanian sudah mempersyaratkan surat kesehatan hewan dan hasil uji lab negatif flu burung," ujarnya.
Menurut dia selama musim hujan ini, potensi muncul dan penularan virus flu burung dan lainnya cukup tinggi sehingga perlu langkah-langkah untuk yang harus dilakukan para peternak unggas ini.
"Salah satu Langkah yang paling mudah yaitu peternak harus menjaga kebersihan kandang dan memberikan vitamin kepada ternaknya, guna meningkatkan daya tubuh ternaknya," katanya.
Ia mengimbau masyarakat peternak harus membiasakan pola hidup bersih. Kandang unggas harus bersih dan unggas harus dipisah, guna memudahkan menanggulangi virus penyakit ini.
"Kami berharap peternak tidak menempatkan ayam dan itik dalam satu kandang, karena itik lebih rentan membawa virus penyakit," ujarnya.




