Top
Begin typing your search above and press return to search.

Gubernur Sulteng: Kemiskinan salah satu tantangan pembangunan daerah

Gubernur Sulteng: Kemiskinan salah satu tantangan pembangunan daerah
X

Dok- Gubernur Sulawesi Tengah Anwar Hafid menyampaikan sambutannya dalam kegiatan dialog pariwisata diselenggarakan Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Sulteng di Kota Palu. (ANTARA/Moh Ridwan)

Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) Anwar Hafid mengatakan kemiskinan menjadi salah satu tantangan pembangunan daerah yang harus dituntaskan melalui kolaborasi secara kolektif.

"Tantangan pembangunan daerah bukan hanya pada infrastruktur, melainkan masih tingginya angka kemiskinan," kata Anwar Hafid di Palu, Minggu.

Ia mengemukakan, menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) angka kemiskinan Sulteng saat ini mencapai 11 persen, atau sekitar 310 ribu jiwa dengan lebih dari 80 ribu rumah tangga miskin.

Menurut dia, setiap terjadi sentimen negatif (kenaikan) terhadap inflasi yang paling merasakan dampaknya adalah masyarakat miskin, maka menjaga stabilitas inflasi dibutuhkan kerja sama yang baik dari semua pemangku kepentingan di daerah ini.

"Kabupaten dengan program unggulan-nya perlu memprioritaskan pengentasan kemiskinan, dikolaborasikan dengan program pemerintah pusat," ujarnya.

Ia menuturkan, Sulteng saat ini berada di peringkat empat inflasi tertinggi di Indonesia dengan angka mencapai 4,0 persen, yang mana komoditas penyumbang inflasi terbesar yakni beras, padahal secara produksi daerah ini mengalami surplus di angka 131.881 ton hingga September 2025.

“Secara teknis pangan kita cukup, tapi distribusi-nya tidak merata. Harga di pasar tetap tinggi karena sistem distribusi belum terintegrasi dan belum efisien,” ucap Anwar.

Guna mengembalikan kestabilan angka inflasi, maka gubernur menekankan pentingnya program Satu Harga untuk Sulawesi Tengah yang menjadi bagian dari misi pembangunan BERANI Sejahtera.

"Kami yakni program Satu Harga Sulawesi Tengah dapat menjaga daya beli masyarakat, menekan kemiskinan, dan memperkuat stabilitas ekonomi daerah," kata dia.

Ia mengajak seluruh pemerintah kabupaten/kota di provinsi itu bergerak bersama membangun regulasi dan sistem distribusi pangan yang adil dan merata, demi kesejahteraan seluruh masyarakat Sulteng.

Sumber : Antara

Related Stories
Next Story
All Rights Reserved. Copyright @2019
Powered By Hocalwire