Kakorlantas Irjen Agus Suryo buat program agar semakin dekat dengan masyarakat, tuai apresiasi

Kakorlantas Irjen Agus Suryonugroho
Kakorlantas Irjen Agus Suryonugroho
Kakorlantas Polri Irjen Pol Agus Suryonugroho merespon apresiasi dari sejumlah kalangan terkait program-progam selama dirinya menjabat. Menurutnya rangkaian program Korlantas seperti Polantas Menyapa dan tagline 'Polisi Senyum', Pesantren Sahabat Lalu Lintas, penertiban kendaraan over dimensi dan over load (ODOL), serta beragam program lainnya sebagai upaya Korlantas meningkatkan kepercayaan publik.
“Semua langkah ini adalah bagian dari upaya Polri Presisi untuk semakin dekat dengan masyarakat, meningkatkan kepercayaan publik, dan mewujudkan lalu lintas yang aman, tertib, dan berkeselamatan,” ujar Irjen Agus, dalam keterangan tertulis, Selasa (9/9/2025).
Irjen Pol Agus Suryo menegaskan komitmennya untuk menjabarkan konsep Polri Presisi melalui berbagai kebijakan dan program yang dinilainya terbukti meningkatkan kepercayaan publik.
Sebelumnya, sejumlah pengamat menilai program yang dijalankan Kakorlantas Polri Irjen Pol Agus Suryonugroho membawa perubahan dalam pelayanan polisi lalu lintas. Apresiasi antara lain datang dari analis politik sekaligus pemerhati sosial, Nasky Putra Tandjung, Alumni Indef School of Political Economy Jakarta.
Nasky mengatakan program Polantas Menyapa dan tagline 'Polisi Senyum' adalah bentuk inovasi pelayanan di bidang lalu lintas yang menyentuh kebutuhan riil masyarakat.
"Publik menilai Polantas Menyapa dan Polisi Senyum sangat edukatif, humanis, dan inovatif. Program ini lahir dari aspirasi masyarakat yang ingin pelayanan lalu lintas yang ramah, proaktif, dan solutif. Inilah semangat Polri Presisi yang benar-benar dirasakan rakyat," kata Nasky di Jakarta, beberapa waktu lalu.
Apresiasi sebelumnya juga datang dari Analis Kebijakan Transportasi Azas Tigor Nainggolan. Azas mengapresiasi strategi Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryonugroho untuk mewujudkan zero praktik overdimension overload di Indonesia.
"Strategi yang baru dibuat Pak Kakorlantas Agus Suryo ini menjadi realistis, menjadi masuk akal karena ada aturan dan diterjemahkan dalam penindakan proses pelaksanaan ataupun penindakan secara konsisten tidak sulit," kata Azas.
Penulis: Rama Pamungkas/Ter