Kehadiran MPP pangkas waktu pengurusan perizinan

Pemerintah Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, menjelaskan kehadiran mal pelayanan publik (MPP) di daerah itu bermanfaat memangkas waktu pengurusan perizinan karena urusan tentang hal itu dilayani di satu lokasi.

"Melalui MPP Kabupaten Temanggung yang diresmikan pada 8 Oktober 2024, segala perizinan bisa terpotongkan dengan waktu yang ada, sehingga lebih gampang, dalam satu titik tidak perlu ke dinas-dinas yang lain," kata Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Temanggung Dwi Sukarmei di Temanggung, Minggu.

Ia menjelaskan pelayanan di MPP mengatasi persoalan birokrasi yang sebelumnya agar berbelit-belit menjadi lebih cepat karena bisa dilakukan di satu tempat.

"Saya yakinkan pula bahwa kami mempunyai indeks anti korupsi luar biasa di angka 3,74 itu, artinya kami hampir bebas dari pungli dan sebagainya, indeks anti korupsi ini merupakan sebuah indeks di dalam pelayan pubik ini bagus," katanya.

Ia mencontohkan tentang pemanfaatan MPP oleh para petugas medis di daerah itu yang mencapai sekitar 1.300 pengajuan izin praktik mereka.

Nilai indikator kinerja atau kepuasan masyarakat terhadap MPP Kabupaten Temanggung di angka 93 persen, ujar dia, artinya terkait dengan pelayanan digital di MPP setempat itu, mereka menyatakan puas sekali.

"Karena nilai kita sudah 93 dari skala 1-100, sangat terbantukan kecepatannya, pelayanannya, syarat-syarat begitu mudah, tidak perlu ke kantor, tidak perlu jauh-jauh ke Temanggung bisa di rumah, bisa di kantor mereka masing-masing," katanya

Ia mengatakan kehadiran MPP, termasuk MPP digital, mempermudah masyarakat memenuhi kebutuhan masing-masing.