Ketua KONI Pusat : Manfaatkan untuk lahirkan atlet berprestasi

laporan kontributor Sutini
laporan kontributor Sutini
Ketua KONI Pusat Letjen TNI (Purn) Marciano Norman menyoroti besarnya kontribusi cabang olahraga bela diri terhadap prestasi Indonesia di ajang internasional multi-cabang SEA Games. Ia pun mengajak mengajak seluruh pihak untuk memanfaatkan momentum PON Bela Diri Kudus 2025 sebaik mungkin, guna memperkuat pembinaan dan melahirkan lebih banyak atlet berprestasi.
"Sebanyak 30 persen medali yang diraih Indonesia berasal dari cabang olahraga bela diri. Oleh karenanya, saya berharap mari kita manfaatkan PON Bela Diri Kudus 2025 dengan sebaik-baiknya," kata Marciano di Djarum Arena Kaliputu, Sabtu (11/10).
Ia juga mengucapkan rasa terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Djarum Foundation atas dukungan yang memungkinkan PON Bela Diri Kudus 2025 terlaksana dengan baik. Pada kesempatan yang sama, Marciano juga menyampaikan rasa hormat kepada Bupati Kudus serta apresiasi terhadap masyarakat Kudus yang menunjukkan antusiasme dan dukungan atas penyelenggaraan pesta olahraga di Kota Kretek ini.
"Sekitar 2.500 lebih atlet serta jumlah ofisial sekitar 1.000. Jadi pada saat ini, Bupati Kudus punya tamu sekitar 3.500 orang yang mengisi penuh hotel-hotel yang ada di Kudus ini. Kemudian juga mereka memanfaatkan semua objek-objek wisata dan juga mereka mengisi tempat-tempat untuk para atlet ini berlatih," kata Marciano.
Ia juga mengapresiasi para pimpinan cabang olahraga dan Ketua KONI dari berbagai provinsi, yang telah berperan aktif dengan mengirimkan atlet-atlet terbaiknya untuk berpartisipasi dalam PON Bela Diri Kudus 2025. Marciano tidak pernah membayangkan, akhirnya dapat hadir bersama para atlet dan pelaku olahraga bela diri Tanah Air dalam acara pembukaan pesta olahraga bela diri yang bersejarah ini.
"Dinamika menjelang penyelenggaraan event ini luar biasa. Naik turunnya, belum lagi kondisi di daerah masing-masing. Kemudian juga tantangan bagi setiap cabang olahraga yang bertanding pada PON Bela Diri Kudus 2025 ini dalam mempersiapkan atlet-atletnya," ujarnya.
"Tetapi, Alhamdulillah, saudara-saudara semua adalah bagian dari patriot-patriot olahraga. Sehingga kendala yang kita hadapi dapat kita atasi dan kita dapat hadir di Kudus ini, untuk penyelenggaraan PON Bela Diri Kudus 2025. Terima kasih atas dukungan saudara-saudara sekalian, kembali saya harapkan agar para pimpinan cabang olahraga juga memanfaatkan event ini untuk melakukan pengamatan kepada atlet-atlet hasil binaan, untuk kelak bisa mewakili Indonesia pada event-event internasional," ungkap Marciano.
Bupati Kudus Sam’ani Intakoris tak dapat menyembunyikan rasa bangganya melihat sambutan luar biasa masyarakat terhadap penyelenggaraan PON Bela Diri Kudus 2025.
Ia menyaksikan langsung gelombang antusiasme warga yang memadati berbagai ruas jalan saat mengikuti defile bersama para atlet, dari Djarum Arena Kaliputu hingga Alun-alun Simpang Tujuh Kudus, dalam suasana penuh semangat dan kebersamaan. "Tadi kita bersama-sama jalan kaki, kita semua melihat secara langsung antusias masyarakat menyambut para tamu yang datang ke Kabupaten Kudus," tuturnya.
Kehadiran PON Bela Diri Kudus 2025, lanjut Sam’ani, berdampak pada ekonomi masyarakat di Kabupaten Kudus. Berbagai sektor usaha, khususnya di sektor UMKM, mendapatkan manfaat dari ajang multi-cabang yang berlangsung pada 12-26 Oktober ini.
"Masyarakat sangat senang dengan kehadiran dan terselenggaranya Bela Diri Kudus 2025 ini. Mewakili masyarakat Kudus, saya menyampaikan selamat bertanding kepada para atlet. Jaga sportivitas, dan juara untuk PON Bela Diri Kudus 2025," imbuh Sam’ani. (Tini)