Top
Begin typing your search above and press return to search.

Kota Semarang raih apresiasi kinerja bidang pendidikan dari Kemendagri

Kota Semarang kembali menambah deretan prestasi positif di tingkat nasional, dengan meraih penghargaan Apresiasi Kinerja Pemerintah Daerah dalam bidang pendidikan oleh Kementerian Dalam Negeri.

Kota Semarang raih apresiasi kinerja bidang pendidikan dari Kemendagri
X

Para penerima penghargaan Apresiasi Kinerja Pemerintah Daerah 2025. (ANTARA/HO-Pemkot Semarang)

Kota Semarang kembali menambah deretan prestasi positif di tingkat nasional, dengan meraih penghargaan Apresiasi Kinerja Pemerintah Daerah dalam bidang pendidikan oleh Kementerian Dalam Negeri.

Wali Kota Semarang Agustina Wilujeng Pramestuti, di Semarang, Selasa, bersyukur Kota Semarang dinobatkan sebagai pemenang kategori Perbaikan Akses Layanan Pendidikan untuk kelompok daerah kota dengan fiskal tinggi.

Penghargaan diserahkan oleh Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah RI Abdul Mu'ti dan diterima oleh Hernowo Budi Luhur, Asisten Ekonomi, Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kota Semarang, yang hadir mewakili Wali Kota Agustina Wilujeng Pramestuti.

Penilaian Kemendagri menunjukkan bahwa Kota Semarang mencatat nilai peningkatan sebesar 0,106, jauh di atas nilai terendah kategori ini yaitu 0,094.

Dua indikator utama menjadi sorotan, yaitu Rata-Rata Lama Sekolah (RLS) meningkat dari 11,05 tahun menjadi 11,11 tahun, dan Harapan Lama Sekolah (HLS) naik dari 15,57 menjadi 15,58 tahun.

Ia mengatakan bahwa kenaikan RLS menunjukkan bahwa anak-anak di Kota Semarang kini menempuh pendidikan lebih lama, sementara kenaikan HLS menggambarkan peluang pendidikan yang semakin terbuka di masa depan.

Kombinasi keduanya menjadi bukti bahwa upaya Pemerintah Kota Semarang dalam memperluas akses, memperbaiki fasilitas, dan memastikan pendidikan inklusif mulai berdampak nyata.

Menurut dia, penghargaan tersebut merupakan hasil dari kerja bersama antara pemerintah kota, sekolah, guru, dan masyarakat.

"Indikator ini menunjukkan bahwa layanan pendidikan tidak hanya semakin mudah diakses, tetapi benar-benar meningkatkan durasi belajar warga. Pendidikan adalah jalan menuju kesejahteraan, dan kami ingin memastikan setiap anak memiliki kesempatan sama untuk maju," katanya.

Pemkot Semarang, kata dia, akan terus memperluas akses pendidikan, mulai dari peningkatan kualitas sarana prasarana, penguatan layanan sekolah, hingga perluasan bantuan bagi keluarga kurang mampu.

"Fokusnya jelas, mengurangi kesenjangan pendidikan dan memastikan setiap anak mendapat kesempatan terbaik untuk belajar dan tumbuh," katanya.

Penghargaan tersebut sekaligus menjadi motivasi agar inovasi dan program pendidikan di Kota Semarang terus berkembang dan dirasakan manfaatnya oleh seluruh lapisan masyarakat.

Selain Kota Semarang sebagai pemenang kategori fiskal tinggi, penghargaan serupa juga diberikan kepada Banda Aceh (fiskal rendah) dan Yogyakarta (fiskal sedang).

Sumber : Antara

Related Stories
Next Story
All Rights Reserved. Copyright @2019
Powered By Hocalwire