Top
Begin typing your search above and press return to search.

Pemkab Bekasi tingkatkan konsumsi ikan

Pemkab Bekasi tingkatkan konsumsi ikan
X

Asisten Daerah Bidang Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Bekasi Ani Gustini membagikan paket ikan segar kepada pelajar saat sosialisasi program Gemarikan dan Siap Bugarkan di Masjid Al Kautsar Metland Cibitung, Desa Cibuntu, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Bekasi, Kamis.ANTARA/Pradita Kurniawan Syah.

Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, terus menggencarkan aksi perubahan sebagai upaya meningkatkan konsumsi ikan masyarakat sekaligus pemberdayaan ekonomi sektor perikanan serta penurunan angka kasus tumbuh kembang anak atau stunting.

Kepala Bidang Penguatan Daya Saing pada Dinas Perikanan Kabupaten Bekasi Wahyudin menjelaskan inovasi aksi peningkatan konsumsi ikan melalui budaya gemar makan ikan atau 'Siap Bugarkan' merupakan aksi perubahan yang dirancang untuk menjawab tantangan rendah konsumsi ikan di masyarakat.

"Produksi ikan kita cukup besar, tetapi tingkat konsumsi ikan masyarakat masih rendah, yakni di angka 50,79 kilogram per kapita per tahun, di bawah target provinsi dan nasional yang mencapai 62,05 kilogram," katanya di Cikarang, Kamis.

Ia menjelaskan kesenjangan antara produksi dan konsumsi tersebut menjadi dasar lahir strategi inklusif Siap Bugarkan. Program ini juga menjadi bagian dari aksi perubahan dalam pelatihan kepemimpinan di PPSDM Bandung.

"Melalui program ini, kami ingin memasyarakatkan budaya gemar makan ikan agar ekonomi perikanan meningkat sekaligus membantu menurunkan angka prevalensi stunting," katanya.

Pihaknya juga melakukan intervensi langsung program ini di tiga desa yakni Desa Cibuntu, Kecamatan Cibitung; Desa Ciantra, Kecamatan Cikarang Selatan dan Desa Kertarahayu di Kecamatan Setu.

"Kami memberikan 100 paket ikan segar di setiap desa dan kegiatan ini dilaksanakan sebanyak enam kali dalam setahun. Selain itu, kami juga mengadakan pelatihan pengolahan ikan seperti pembuatan abon berbahan dasar ikan," katanya.

Dinas Perikanan menargetkan peningkatan konsumsi ikan masyarakat hingga melebihi 62,05 kilogram per kapita per tahun sesuai standar nasional. Langkah jangka menengah juga sedang disiapkan antara lain memperluas kegiatan sosialisasi di seluruh kecamatan hingga membangun sentra perikanan.

"Dengan dukungan berbagai pihak, kami optimistis gerakan ini bisa terus berlanjut dan membawa manfaat bagi masyarakat," ucap dia.

Asisten Daerah Bidang Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Bekasi Ani Gustini mengatakan kegiatan sosialisasi gemar makan ikan (Gemarikan) yang dipertajam dengan aksi perubahan Siap Bugarkan ini diharapkan mampu membawa dampak positif bagi kesehatan masyarakat.

"Mudah-mudahan program ini mampu memberikan dampak ganda bagi masyarakat Kabupaten Bekasi. Kita harapkan gerakan ini berhasil tentu dengan didukung semua pihak," katanya.

Ia meminta agar pelaksanaan kegiatan ini tidak hanya dilakukan di satu wilayah, melainkan diperluas ke seluruh kecamatan di daerah itu. Keterlibatan aktif seluruh pihak dinilai mampu membuat program ini menjadi lebih masif dan berkelanjutan.

Kegiatan sosialisasi ini akan dilaksanakan di 23 kecamatan se-Kabupaten Bekasi sekaligus dijadikan gerakan bersama, tidak hanya tanggung jawab Dinas Perikanan, tetapi juga seluruh elemen masyarakat.

Sumber : Antara

Related Stories
Next Story
All Rights Reserved. Copyright @2019
Powered By Hocalwire