Top
Begin typing your search above and press return to search.

Pemprov Papua minta Program MBG diperluas ke wilayah terpencil

Pemerintah Provinsi Papua meminta agar program Makan Bergizi Gratis (MBG) dapat merata hingga menjangkau wilayah pedalaman.

Pemprov Papua minta Program MBG diperluas ke wilayah terpencil
X

Wakil Gubernur Papua Aryoko Rumaropen ANTARA/Qadri Pratiwi.

Pemerintah Provinsi Papua meminta agar program Makan Bergizi Gratis (MBG) dapat merata hingga menjangkau wilayah pedalaman sebagai upaya meningkatkan kualitas kesehatan dan pendidikan anak-anak di Bumi Cenderawasih.

Wakil Gubernur Papua Aryoko Rumaropen di Jayapura, Minggu, mengatakan pemenuhan gizi yang baik sejak usia sekolah sangat penting untuk menekan kasus stunting, meningkatkan daya konsentrasi belajar, serta menciptakan generasi muda yang lebih sehat dan berdaya saing.

“Jadi, kami masih ada keluhan anak yang terlambat masuk kelas karena menghadapi persoalan makan di rumah dan kurangnya dukungan layanan gizi di sekolah," katanya.

Oleh sebab itu, pihaknya meminta agar Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Provinsi Papua bisa memastikan hal tersebut.

"Karena itu, Pemprov Papua hadir memperkuat program ini agar hak anak untuk memperoleh gizi seimbang dapat terpenuhi,” ujarnya.

Dia menjelaskan untuk itu pada program MBG sekolah ini perlu ada kerja sama Kementerian Pendidikan, Badan Gizi Nasional, serta dukungan lembaga donor, termasuk UNICEF yang berperan dalam peningkatan kapasitas pengelola dapur sekolah dan tenaga pendukung di lapangan.

"Kerja sama ini diharapkan mampu memperluas jangkauan pelayanan tidak hanya di wilayah perkotaan seperti Jayapura, tetapi merata hingga daerah pedalaman yang aksesnya terbatas dan membutuhkan perhatian lebih besar," katanya.

Dia menambahkan pelaksanaannya harus merata, terjangkau dari sisi waktu, serta mampu menyentuh seluruh sekolah di Papua, sehingga ini menjadi komitmen dalam mempercepat peningkatan kualitas sumber daya manusia.

"Program MBG ini selaras dengan visi menuju Indonesia Emas 2045, sehingga semua harus terlihat nyata dalam lima tahun ke depan melalui anak-anak yang tumbuh sehat, pintar, dan siap menggapai masa depan lebih baik,” ujarnya.

Sumber : Antara

Related Stories
Next Story
All Rights Reserved. Copyright @2019
Powered By Hocalwire