Penutupan P3N XXVI Lemhannas 2025, 89 pemimpin nasional baru siap emban tugas strategis

Lemhannas RI resmi menutup Pendidikan Pemantapan Pimpinan Nasional (P3N) Angkatan XXVI tahun 2025 yang diselenggarakan di Kantor Lemhannas RI, Jakarta, Selasa (2/12/2025).

Gubernur Lemhannas, TB Ace Hasan Syadzili, menjelaskan bahwa program ini menjadi ruang penguatan wawasan kebangsaan, ketahanan nasional, kewaspadaan nasional, serta kepemimpinan lintas sektor.

“Hampir tiga bulan setengah Lemhannas telah menyelenggarakan Pendidikan Pemantapan Pimpinan Nasional Angkatan ke-26, yang diikuti oleh 90 peserta dari TNI dan Polri berpangkat bintang satu dan bintang dua. Dari perguruan tinggi, para peserta merupakan guru besar, serta ada dari organisasi kemasyarakatan dan ASN yang telah memenuhi persyaratan,” ujar Gubernur Lemhannas.

Selama hampir tiga bulan setengah, kata Ace Hasan, para peserta juga dibekali peningkatan integritas, pendidikan antikorupsi, hingga studi strategis dalam dan luar negeri.

“Mereka telah mengikuti proses pendidikan dengan mempelajari empat konsensus dasar kebangsaan, ketahanan nasional, kewaspadaan nasional, dan kepemimpinan, termasuk peningkatan kapasitas integritas dan pendidikan antikorupsi,” jelasnya.

“Mereka juga melaksanakan studi strategis dalam negeri dan luar negeri ke beberapa negara sahabat serta mengikuti seminar nasional bertema transformasi sistem pendidikan nasional,” imbuh TB Ace Hasan Syadzili.

Ia juga berharap lulusan P3N XXVI dapat memperkuat barisan kepemimpinan nasional dan menjawab kebutuhan strategis Pemerintah.

“Harapan kami, melalui proses pendidikan ini, kepemimpinan nasional kita semakin kuat dalam menjalankan program-program strategis pemerintah, terutama program Asta Cita Bapak Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka,” ujarnya.

Ia juga menegaskan bahwa penempatan alumni P3N berada sepenuhnya di tangan instansi masing-masing.

“Saya sangat percaya bahwa setiap instansi baik di pemerintah maupun di TNI Polri memiliki merit sistem untuk bisa menempatkan personelnya pada posisi-posisi strategis,” Gubernur Lemhanas.

Salah satu hal yang menjadi bahan pertimbangan di dalam menentukan posisi-posisi strategis tersebut tentu salah satunya adalah lulusan Lemhanas.

“Nah tentu mengenai apakah mereka nanti akan segera mendapatkan posisi-posisi strategis tersebut ya kita serahkan sepenuhnya kepada institusinya tersebut untuk bagaimana menempatkan alumni-alumni Lemhanas ini,” katanya.

Pada kesempatan yang sama, Alumni P3N Angkatan 26 sekaligus Pemimpin Redaksi Radio Elshinta, Haryo Ristamaji, juga menyampaikan harapannya bagi seluruh lulusan.

“Ya, hari ini telah diwisuda angkatan ke-26 Lemhannas P3N. Ya, kita berharap apa yang sudah dilakukan selama 3,5 bulan bisa bermanfaat untuk nusa dan bangsa. Selamat,” katanya.

Dengan berakhirnya program P3N XXVI, sebanyak 89 pemimpin nasional baru kini diharapkan mampu memperkuat kualitas kepemimpinan dalam menghadapi tantangan strategis di berbagai sektor pemerintahan dan keamanan negara.

Penulis: Rizki Rian Saputra/Ter