Top
Begin typing your search above and press return to search.

Prabowo minta BUMN sektor SDA diperkuat, termasuk produksi PT Timah

Prabowo minta BUMN sektor SDA diperkuat, termasuk produksi PT Timah
X

Presiden Prabowo Subianto menyampaikan keterangan pers di Istana Merdeka, Jakarta, Minggu (31/8/2025). ANTARA FOTO/Galih Pradipta/sgd/bar/pri.

Presiden Prabowo Subianto saat rapat terbatas di Istana Kepresidenan meminta kepada jajaran menterinya untuk memperkuat BUMN yang bergerak di sektor sumber daya alam (SDA) termasuk dalam hal peningkatan kapasitas produksi PT Timah di Bangka Belitung.

Dalam rapat terbatas (ratas) yang sama, Presiden Prabowo juga menerima laporan mengenai perkembangan program transisi energi menuju energi bersih yang menjadi salah satu agenda utama pemerintah.

"Di dalamnya, terkait arahan agar BUMN yang mengelola SDA harus betul-betul kita dorong, kita bantu dalam rangka meningkatkan kapasitas, termasuk untuk peningkatan RKAB (Rencana Kerja dan Anggaran Biaya) PT Timah di Bangka Belitung," kata Menteri ESDM Bahlil Lahadalia menjelaskan arahan Presiden selepas ratas, Kamis (4/9) sebagaimana dikutip dari isi wawancara yang diakses, Jumat.

Presiden Prabowo memimpin rapat terbatas bersama sejumlah menterinya dan menerima laporan mengenai kinerja masing-masing, termasuk yang terkait dengan urusan energi. Menteri-menteri yang dipanggil rapat oleh Presiden Prabowo, yaitu Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman.

Kemudian, ada pula Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan, Menteri Investasi/CEO Danantara Rosan Perkasa Roeslani, Menteri Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi dan Pemasyarakatan Yusril Ihza Mahendra, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Pratikno, Menteri Sosial Saifullah Yusuf, Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid, dan Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi Brian Yuliarto.

Rapat terbatas itu juga diikuti oleh Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.

"Bapak Presiden memberikan pengarahan terkait dengan kinerja kabinet dan dalam menyikapi berbagai dinamika yang ada sekarang ini," ujar Bahlil menjelaskan isi rapat.

Di lokasi yang sama dalam kesempatan terpisah, Menko Bidang Perekonomian Airlangga menjelaskan Presiden, saat ratas tersebut, menerima laporan terbaru dari jajaran menteri mengenai situasi perekonomian nasional terkini.

"Tentu kami update mengenai perkembangan perekonomian. Indikator secara makro baik, secara mikro selama pascakejadian stock market juga turunnya relatif tipis, dan sudah rebound kembali. Dari sisi rupiah juga kuat di Rp16.400 (per dolar AS, red.). Bahkan, secara makro itu baik. Tinggal beberapa program itu akan dilakukan penebalan terhadap program yang diberikan masyarakat. Artinya, kita memiliki program yang dinikmati oleh baik itu kelas menengah, itu akan kita terus tebalkan," kata Menko Airlangga selepas mengikuti ratas yang dipimpin oleh Presiden.

Kejadian yang disebut oleh Airlangga merujuk pada rangkaian unjuk rasa pada pekan lalu yang berujung kericuhan di Jakarta dan beberapa kota besar di antaranya Bandung, Semarang, Surabaya, Makassar, Aceh, dan Yogyakarta. Di beberapa kota, kericuhan tersebut diikuti dengan aksi pembakaran dan penjarahan.

Sumber : Antara

Related Stories
Next Story
All Rights Reserved. Copyright @2019
Powered By Hocalwire