Sungai Sanset Land Kota Mataram dibersihkan dari sampah

Pengurus Duta Lingkungan NTB 2025 bekerja sama dengan PLN UIP Nusra (Unit Induk Pembangunan Nusa Tenggara) melaksanakan kegiatan bersih-bersih sampah di aliran sungai depan Sunset Land, Kelurahan Jempong Baru, Kecamatan Sekarbela, Kota Mataram.

Ketua Panitia Festival Lingkungan Hidup NTB 2025 Kirana Manggali di Mataram, Minggu, menyampaikan rasa haru sekaligus kebanggaannya atas terlaksananya kegiatan ini dengan lancar.

“Awalnya saya merasa sedih melihat kondisi sungai yang seharusnya bisa menjadi daya tarik wisata, tetapi justru dipenuhi sampah," katanya.

Oleh karena itu, melalui kegiatan ini pihaknya ingin menunjukkan bahwa anak muda NTB mampu berperan aktif dan menjadi bagian dari solusi lingkungan.

Winner Duta Lingkungan NTB 2024 ini juga mengucapkan terima kasih atas dukungan berbagai pihak yang telah berkontribusi dalam kegiatan tersebut.

“Terima kasih kepada PLN UIP Nusra, DLHK, pemerintah kecamatan dan kelurahan, komunitas lingkungan, serta seluruh peserta yang hadir," katanya.

Semoga kegiatan ini menjadi langkah awal yang baik untuk menumbuhkan kepedulian generasi muda terhadap kebersihan dan kelestarian lingkungan.

"Mari bersama-sama menjaga kebersihan lingkungan," katanya.

Festival Lingkungan Hidup NTB 2025 merupakan agenda tahunan yang diinisiasi oleh Duta Lingkungan NTB. Festival ini berisi rangkaian kegiatan edukasi, kampanye lingkungan, audisi Duta Lingkungan NTB, dan aksi nyata yang bertujuan untuk menumbuhkan kepedulian serta peran aktif masyarakat, khususnya generasi muda, dalam menjaga kelestarian lingkungan di NTB.

Kegiatan pembersihan sungai ini dihadiri oleh perwakilan Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Provinsi NTB, PLN UIP Nusra, Camat Sekarbela, Lurah Tanjung Karang, Lurah Jempong Baru, Linmas (Perlindungan Masyarakat), serta para semifinalis Duta Lingkungan NTB 2025.

Acara dibuka di halaman Kantor Camat Sekarbela dan setelah sesi pembukaan, seluruh peserta mengikuti briefing dan pembagian alat kebersihan sebelum melaksanakan aksi bersih-bersih sungai secara serentak.

Kegiatan ini turut mendapat dukungan dari komunitas lingkungan Next Level Movement, yang menyediakan trashbag ramah lingkungan berbahan tidak sekali pakai.

Melalui kolaborasi ini, peserta berhasil mengumpulkan sekitar 100 trashbag sampah, masing-masing dengan berat antara 25–30 kilogram. Seluruh sampah kemudian diangkut menggunakan truk sampah bantuan dari DLHK Kota Mataram.