Top
Begin typing your search above and press return to search.

H-7 Nataru 2025, Jasa Marga catat kenaikan volume kendaraan tembus 666 ribu

PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat terjadi kenaikan volume kendaraan pada H-7 libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025 sebagai bagian dari pemantauan intensif arus lalu lintas di sejumlah ruas jalan tol utama.

H-7 Nataru 2025, Jasa Marga catat kenaikan volume kendaraan tembus 666 ribu
X

Sumber foto: Hamzah Aryanto/elshinta.com.

PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat terjadi kenaikan volume kendaraan pada H-7 libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025 sebagai bagian dari pemantauan intensif arus lalu lintas di sejumlah ruas jalan tol utama.

Direktur PT Jasa Marga, Rifan Achmad Purwantono mengatakan kenaikan tersebut terpantau berdasarkan data lalu lintas yang dihimpun Jasa Marga dari seluruh jaringan tol yang dikelola.

"Hasil pemantauan ini menjadi dasar evaluasi dan langkah antisipasi guna menjaga kelancaran serta keselamatan pengguna jalan selama periode libur panjang," kata Rifan kepada Elshinta, Senin (22/12/2025).

ia mengungkapkan pada H-7 Nataru terjadi peningkatan signifikan dibandingkan kondisi lalu lintas normal.

“Pada H-7 tercatat kenaikan arus lalu lintas dengan total lebih dari 666.000 kendaraan atau meningkat sekitar 8,9 persen dari kondisi normal,” ujar Rifan seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Hamzah Aryanto, Selasa (23/12).

Meski demikian, Rifan menyebutkan realisasi volume kendaraan tersebut masih berada di bawah proyeksi awal yang telah disusun perusahaan.

“Jika dibandingkan dengan proyeksi, realisasi ini masih minus sekitar 2,9 persen. Hal ini kemungkinan dipengaruhi oleh kebijakan work from anywhere (WFA) yang diterapkan,” jelasnya.

Menurut Rifan, terdapat potensi pergeseran puncak arus lalu lintas pada tanggal-tanggal tertentu menjelang libur Nataru.

Jasa Marga memprediksi peningkatan volume kendaraan akan bergeser dan terjadi pada 23 dan 24 Desember 2024.

“Biasanya pergerakan kendaraan ini akan bergeser. Kami memproyeksikan lonjakan lalu lintas akan terjadi pada tanggal 23 dan 24, terutama pada tanggal 24,” paparnya.

Selain itu, Rifan menambahkan jika dibandingkan dengan periode Nataru tahun sebelumnya, volume kendaraan H-7 masih tercatat sedikit lebih rendah.

“Dibandingkan dengan tahun lalu, realisasi saat ini masih minus sekitar 2,4 persen. Namun kondisi ini tetap harus diantisipasi karena adanya kebijakan WFA yang berpotensi meningkatkan pergerakan masyarakat,” ujarnya.

Dari sisi sebaran lalu lintas, Jasa Marga mencatat pergerakan kendaraan masih didominasi ke arah Cikampek dan koridor Trans Jawa.

Hal ini sesuai dengan prediksi awal perusahaan terkait pola perjalanan masyarakat saat libur Nataru.

“Sebaran lalu lintas masih sesuai dengan prediksi, yaitu didominasi ke arah Cikampek dan Trans Jawa,” tambah Rifan.

Untuk menjaga akurasi data dan keterbukaan informasi, Jasa Marga memastikan akan terus menyampaikan perkembangan lalu lintas secara berkala kepada publik.

“Kami dan jajaran direksi siap menyampaikan pergerakan lalu lintas di hari-hari tertentu, sehingga data ini bisa digunakan sebagai laporan yang akurat,” tutupnya.

Sumber : Radio Elshinta

Related Stories
Next Story
All Rights Reserved. Copyright @2019
Powered By Hocalwire