Kemendag lepas ekspor serentak di 8 kota senilai Rp978 miliar
Kementerian Perdagangan Republik Indonesia melakukan pelepasan ekspor serentak di delapan kota di Indonesia sebagai upaya mendorong peningkatan kinerja ekspor nasional dan memperluas akses pasar global bagi pelaku usaha, baik skala besar maupun UMKM.

Sumber foto: Hamzah Aryanto/elshinta.com.
Sumber foto: Hamzah Aryanto/elshinta.com.
Kementerian Perdagangan Republik Indonesia melakukan pelepasan ekspor serentak di delapan kota di Indonesia sebagai upaya mendorong peningkatan kinerja ekspor nasional dan memperluas akses pasar global bagi pelaku usaha, baik skala besar maupun UMKM.
Menteri Perdagangan Republik Indonesia, Budi Santoso mengatakan kegiatan ini mencakup ekspor produk komponen elektrik kendaraan bermotor dengan tujuan pasar ASEAN, Eropa, Amerika Serikat, Jepang, Tiongkok, dan India.
"Total terdapat 31 perusahaan yang berpartisipasi dalam pelepasan ekspor serentak ini, dengan nilai ekspor mencapai 58,77 juta dolar AS atau setara sekitar Rp978 miliar," kata Menteri Budi kepada Elshinta di PT DENSO Manufacturing Indonesia, Rabu (17/12/2025).
Ia menjelaskan, capaian tersebut menunjukkan bahwa berbagai program pemerintah dalam mendorong ekspor nasional berjalan efektif dan memberikan manfaat nyata bagi pelaku usaha lintas sektor.
“Tadi juga sudah dilaporkan oleh Ibu Dirjen, terdapat 31 perusahaan di delapan titik dengan nilai ekspor yang cukup besar, yaitu 58,77 juta dolar AS. Ini membuktikan bahwa program-program pemerintah dapat berjalan dengan baik,” ungkapnya.
Menurut Budi, pelepasan ekspor kali ini juga melibatkan perusahaan yang baru pertama kali melakukan ekspor, termasuk UMKM dan Koperasi Merah Putih, yang menunjukkan semakin terbukanya akses ekspor bagi pelaku usaha kecil dan menengah.
“Ada perusahaan yang baru pertama ekspor, ada juga Koperasi Merah Putih yang baru ekspor, termasuk pelaku usaha busana. Alhamdulillah, program UMKM bisa ekspor dan manfaatnya nyata,” paparnya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Hamzah Aryanto, Rabu (17/12).
Lebih lanjut, Menteri Perdagangan juga menegaskan komitmen pemerintah pusat dan daerah untuk terus mendorong peningkatan ekspor yang inklusif, sehingga seluruh pelaku usaha, baik besar, menengah, maupun kecil, dapat menikmati peluang pasar internasional.
“Ekspor itu tidak hanya untuk yang besar. Besar, menengah, dan kecil harus bisa menikmati ekspor. Perusahaan besar seperti DENSO harus ekspor, yang menengah juga, dan UMKM serta koperasi pun harus bisa ekspor,” tegas Budi Santoso.
Melalui pelepasan ekspor serentak ini, Kementerian Perdagangan berharap kinerja ekspor nasional terus meningkat, memperkuat daya saing produk Indonesia di pasar global, serta berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.




