Perluas jangkauan, FlyJaya buka rute baru di Sulawesi mulai 29 September

FlyJaya, maskapai penerbangan berbiaya hemat (LCC) terbaru di Indonesia, hari ini mengumumkan ekspansi besar dengan membuka sejumlah rute baru di kawasan Sulawesi mulai 29 September 2025. Ekspansi ini menandai langkah nyata FlyJaya dalam menghadirkan konektivitas yang lebih luas untuk Indonesia, sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi dan pariwisata khususnya di wilayah tengah dan timur Indonesia.

Pembukaan rute baru ini akan dilakukan secara bertahap. Pada fase pertama, FlyJaya akan menghubungkan Makassar, Bone, Selayar, dan Kendari. Setelah itu, fase kedua akan memperluas jangkauan ke Wakatobi serta Balikpapan (Kalimantan). Terakhir, fase ketiga akan menghadirkan penerbangan menuju Tana Toraja, sebuah destinasi yang kaya nilai budaya dan menjadi ikon pariwisata Sulawesi Selatan.

“Ekspansi ini adalah langkah penting dalam perjalanan FlyJaya untuk menghadirkan transportasi udara yang lebih cepat, terjangkau, dan nyaman bagi masyarakat. Sesuai dengan visi perusahaan yaitu Connecting Nusantara, kami ingin semakin banyak daerah di Indonesia yang terkoneksi dengan baik sehingga mampu mendorong pembangunan ekonomi dan pariwisata menjadi lebih luas,” ujar Ary Mercyanto, Direktur Niaga FlyJaya.

Dorong Pertumbuhan Ekonomi dan Pariwisata

FlyJaya meyakini bahwa transportasi udara yang terjangkau dapat menjadi penggerak utama perekonomian daerah. Rute ke Bone dan Kendari, misalnya, diharapkan dapat menunjang arus distribusi barang dan mobilitas pelaku usaha lokal. Sementara itu, Selayar, Wakatobi, dan Tana Toraja akan semakin mudah dijangkau wisatawan, membuka peluang baru bagi sektor pariwisata yang menjadi andalan Sulawesi.

“Kami mendukung upaya pemerintah daerah, khususnya Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, untuk menghidupkan kembali rute-rute yang saat ini sedang tidak memiliki konektivitas udara. Bayangkan dampaknya ketika masyarakat bisa bepergian dengan lebih efisien, wisatawan mancanegara lebih mudah mengakses destinasi eksotis seperti Wakatobi, dan pelaku usaha lokal memiliki jalur distribusi yang lebih cepat. Semua ini akan menciptakan efek berganda bagi perekonomian daerah,” ujar Ary.

Ary juga menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan atas kolaborasi strategis dalam menyediakan subsidi khusus untuk transportasi masyarakat sehingga bersama FlyJaya dapat menyediakan layanan transportasi udara yang lebih terjangkau dan dapat diakses oleh masyarakat luas. Inisiatif ini diharapkan dapat meningkatkan mobilitas masyarakat sekaligus mendukung pemerataan pembangunan wilayah melalui konektivitas udara yang lebih baik.

Armada Andal dan Pelayanan FlyMily

Seluruh penerbangan baru ini akan dilayani menggunakan armada ATR 72, pesawat turboprop yang unggul dalam efisiensi bahan bakar dan sangat sesuai untuk rute pendek hingga menengah di Indonesia. Armada ini diawaki oleh kru berpengalaman yang membawa semangat pelayanan khas FlyMily – hangat, bersahabat, dan penuh kekeluargaan.

Ary menambahkan, “Rute-rute yang telah kami operasikan sebelumnya mendapat sambutan sangat positif dari masyarakat. Hal ini menjadi dorongan bagi kami untuk terus memperluas jaringan. Kami yakin rute-rute baru yang kami hadirkan akan diterima dengan baik di pasar, sekaligus memberikan dampak positif bagi mobilitas masyarakat, pertumbuhan ekonomi daerah, dan konektivitas nasional secara keseluruhan.”

“Bagi kami, pengalaman terbang bukan hanya tentang sampai ke tujuan. Kami ingin setiap penumpang merasakan kehangatan dan kebersamaan khas FlyMily. Itulah yang membuat FlyJaya berbeda,” ujar Ary.

"Kami ingin masyarakat segera merasakan manfaat kehadiran FlyJaya. Dan kami mohon dukungan dari masyarakat agar FlyJaya dapat terus menambah rute-rute penerbangan ke daerah-daerah yang membutuhkan koneksi transportasi udara. Semangat kami sederhana: semakin mudah orang terhubung, semakin cepat pula pembangunan daerah bergerak maju, sebagaimana tagline kami #connectingnusantara,” tutup Ary.