TNI AD pastikan latihan tempur di Natuna berjalan sukses dan aman
TNI Angkatan Darat (AD) memastikan latihan taktis antar kecabangan (Ancab) Batalyon Tim Pertempuran (YTP) Komposit 1 Gardapati di Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau berlangsung sukses dan aman.

Personel TNI AD saat memasang amunisi dalam latihan taktis Antar Kecabangan di Natuna, Kepri pada Selasa (18/11/2025). ANTARA/HO-TNI AD.
Personel TNI AD saat memasang amunisi dalam latihan taktis Antar Kecabangan di Natuna, Kepri pada Selasa (18/11/2025). ANTARA/HO-TNI AD.
TNI Angkatan Darat (AD) memastikan latihan taktis antar kecabangan (Ancab) Batalyon Tim Pertempuran (YTP) Komposit 1 Gardapati di Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau berlangsung sukses dan aman.
Komandan Batalyon Komposit 1 Gardapati, Letkol Inf Muchamad Ricky Prawiratama, dikonfirmasi dari Natuna, Sabtu, mengatakan latihan yang dibuka pada Ahad (16/11) tersebut resmi ditutup oleh Komandan Latihan, Brigjen TNI Elkines Villando Dewangga, pada Jumat (21/11).
“Alhamdulillah, seluruh rangkaian latihan dapat berjalan sukses, lancar, dan aman,” ucap dia.
Sebelum penutupan, para prajurit melaksanakan kegiatan Karya Bakti dan Bhakti Sosial di area latihan yang berlokasi di Desa Sebadai Ulu, Kecamatan Bunguran Timur Laut. Latihan itu melibatkan 968 prajurit dari berbagai kecabangan Kodam XIX/Tuanku Tambusai.
Proses latihan taktis Antar Kecabangan di Natuna, Kepri pada Selasa (18/11/2025). ANTARA/HO-TNI AD
Karya Bakti meliputi pembersihan area yang digunakan saat latihan serta perbaikan sejumlah sarana umum yang sudah tidak layak. Sementara Bhakti Sosial mencakup layanan pengobatan gratis dan pembagian makan siang bagi masyarakat setempat.
“TNI AD juga memberikan kompensasi kepada masyarakat yang tanaman perkebunannya terdampak kegiatan latihan. Ini merupakan bagian dari implementasi rehabilitasi dan rekonstruksi pascakonflik apabila dihadapkan pada situasi perang yang sebenarnya,” ujar dia.
Ia menambahkan, keberhasilan seluruh rangkaian kegiatan tidak terlepas dari kerja sama yang baik antar semua pihak serta persiapan matang yang dilakukan Batalyon Komposit.
Letkol Ricky menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Daerah, seluruh instansi terkait, serta masyarakat Natuna yang telah memberikan dukungan luar biasa sejak tahap penyiapan, pelaksanaan hingga akhir latihan.
“Persiapan telah dilakukan sejak awal 2025, mulai penyusunan materi latihan dalam Proglatsi Sistem Blok mulai dari Blok Permukiman, Medan Khusus, hingga Gunung Hutan dengan fokus pada materi gerilya. Dari sisi penyiapan empat klasifikasi daerah gerilya, Yonkomposit dibantu Kodim 0318/Natuna,” katanya.




