Top
Begin typing your search above and press return to search.

TNI-Pertamina perkuat pengamanan instalasi strategis energi nasional

Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan PT Pertamina (Persero) memperkuat sinergi dalam pengamanan instalasi strategis Pertamina yang berstatus Objek Vital Nasional (Obvitnas).

TNI-Pertamina perkuat pengamanan instalasi strategis energi nasional
X

Sumber foto: Adi Asmara/elshinta.com.

Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan PT Pertamina (Persero) memperkuat sinergi dalam pengamanan instalasi strategis Pertamina yang berstatus Objek Vital Nasional (Obvitnas). Penguatan itu ditegaskan melalui Apel Kesiapsiagaan Pengamanan Obvitnas Pertamina yang digelar serentak di berbagai unit operasi Pertamina di seluruh Indonesia pada Senin (1/12/2025).

Di Palembang, apel berlangsung di Lapangan Aneka Komperta Plaju dan dipimpin langsung Pangdam II/Sriwijaya, Mayjen TNI Ujang Darwis. Hadir pula Direktur Operasi PT Kilang Pertamina Internasional (KPI), Didik Bahagia, beserta jajaran manajemen.

Apel ini merupakan tindak lanjut penguatan sistem keamanan instalasi strategis Pertamina yang dilaksanakan bersama TNI secara serentak di berbagai daerah.

Kegiatan ini bertujuan memastikan kesiapan personel dan Alat Utama Sistem Persenjataan (alutsista) dalam mendukung pengamanan kilang, terminal bahan bakar, serta fasilitas operasi Pertamina yang termasuk kategori Obvitnas strategis. Dukungan TNI dinilai vital untuk menjaga stabilitas energi nasional serta mencegah potensi ancaman terhadap kelancaran operasional Pertamina.

Sebanyak 286 personel TNI AD, TNI AL, dan TNI AU mengikuti apel. Satuan yang terlibat meliputi Pomdam II/Swj, Brigif 8/GC, Yonif 200/BN, Kodim 0418/Plg, Yonkav 5/DPC, Yonarhanud 12/SBP, Kikav 5/GCC, Lanal Palembang, dan Lanud Sri Mulyono Herlambang. Berbagai alutsista turut ditampilkan, antara lain Rantis Anoa, Ranpur LML, Jeep Maung, kendaraan patwal, serta Fire Truck Pertamina.

Turut hadir perwakilan pejabat Kodam II/Sriwijaya, Forkompimda Sumsel, unsur TNI AL dan TNI AU, serta jajaran direksi dan manajemen PT Pertamina, PT KPI, dan Kilang Pertamina Plaju.

Dalam amanatnya, Pangdam II/Sriwijaya menegaskan komitmen TNI mendukung Pertamina sebagai penyelenggara energi nasional.

“Kesiapsiagaan ini merupakan bentuk sinergi TNI dan Pertamina dalam menjaga obyek vital negara. TNI siap memastikan operasi Pertamina berjalan aman, lancar, dan terlindungi dari berbagai potensi ancaman,” ujarnya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Adi Asmara, Senin (1/12).

Sementara itu ditempat yang sama, Direktur Operasi PT KPI, Didik Bahagia, menyampaikan apresiasi atas dukungan TNI terutama Jajaran Kodam II/Swj dalam pengamanan aset energi negara.

“Operasi kilang hanya dapat berjalan optimal bila seluruh unsur keamanan internal dan eksternal berkolaborasi dalam satu visi. Kami memastikan dukungan penuh untuk penguatan keamanan kilang demi keberlangsungan pasokan energi bagi masyarakat,” katanya.

Sebagai kilang minyak tertua di Indonesia, Kilang Pertamina Plaju berkapasitas produksi 120 MBSD, atau sekitar 12 persen dari total kapasitas kilang Pertamina di Indonesia. Kilang yang berdiri di atas lahan 411,22 hektare ini dioperasikan oleh lebih dari 900 pekerja.

Kilang Plaju mengoperasikan sejumlah unit utama seperti CDU, HVU, RFCCU, FCCU, PP Plant, EWTP, Offsite, dan Utilities. Selain menghasilkan BBM dan LPG, kilang ini juga menjadi pusat produksi petrokimia penting bagi industri nasional.

Sumber : Radio Elshinta

Related Stories
Next Story
All Rights Reserved. Copyright @2019
Powered By Hocalwire