Top
Begin typing your search above and press return to search.

VECONAC 2025, Kabacadnas: Indonesia dorong penguatan peran veteran ASEAN

Kepala Badan Cadangan Nasional (Kabacadnas) Kementerian Pertahanan (Kemhan) RI, Letjen TNI Gabriel Lema, mewakili Menteri Pertahanan RI Sjafrie Sjamsoeddin dalam rangkaian Konferensi Veteran Negara-Negara ASEAN (Veterans Confederation of ASEAN Countries/VECONAC) yang digelar di Hotel Borobudur, Jakarta, 23–27 November 2025.

VECONAC 2025, Kabacadnas: Indonesia dorong penguatan peran veteran ASEAN
X

Sumber foto: Heru Lianto/elshinta.com.

Kepala Badan Cadangan Nasional (Kabacadnas) Kementerian Pertahanan (Kemhan) RI, Letjen TNI Gabriel Lema, mewakili Menteri Pertahanan RI Sjafrie Sjamsoeddin dalam rangkaian Konferensi Veteran Negara-Negara ASEAN (Veterans Confederation of ASEAN Countries/VECONAC) yang digelar di Hotel Borobudur, Jakarta, 23–27 November 2025.

Kegiatan VECONAC menghadirkan delegasi dari seluruh negara anggota ASEAN serta perwakilan sejumlah organisasi veteran di kawasan.

Konferensi yang terdiri atas 37th Executive Board Meeting dan 24th General Assembly tersebut menjadi wahana bagi negara-negara anggota untuk memperkuat konsolidasi organisasi veteran regional, berbagi pengalaman, serta menyusun langkah bersama dalam meningkatkan kualitas kesejahteraan para veteran.

Dalam sambutan Menhan RI yang dibacakan Letjen Gabriel Lema, Indonesia menekankan bahwa veteran tidak hanya dipandang sebagai kelompok penerima manfaat, tetapi juga memiliki kontribusi strategis dalam menjaga stabilitas kawasan.

“Kesejahteraan dan kehormatan veteran merupakan bagian dari kekuatan moral bangsa dalam menjaga pertahanan dan kedaulatan negara. Karena itu, kerja sama di lingkungan VECONAC memiliki peran strategis dalam memperkuat upaya masing-masing negara,” ujar Gabriel Lema saat membacakan amanat Menhan seperti dilaporkan Reporter Elshinta, Heru Lianto, Rabu (26/11).

Selain menyoroti penghormatan negara kepada para pejuang, Indonesia juga mendorong peningkatan program pemberdayaan veteran, termasuk penguatan kapasitas, pembangunan jejaring regional, hingga kerja sama dalam bidang sosial dan ekonomi.

Selama lima hari penyelenggaraan, seluruh delegasi mengikuti pembahasan berbagai laporan tahunan, evaluasi program, penyusunan rekomendasi kebijakan, hingga pembahasan resolusi yang akan menjadi rujukan organisasi dalam satu tahun mendatang.

Sejumlah agenda juga diarahkan untuk memperluas hubungan antarorganisasi veteran di kawasan sebagai bagian dari diplomasi pertahanan.

Selain itu, peserta konferensi mengikuti kunjungan lapangan ke PT Pindad untuk melihat perkembangan industri pertahanan nasional, serta mengunjungi Museum Konferensi Asia-Afrika di Bandung sebagai bagian dari rangkaian kegiatan budaya dan sejarah.

Dengan diselenggarakannya VECONAC 2025 di Jakarta, Indonesia berharap kerja sama negara-negara ASEAN dalam memajukan kesejahteraan veteran semakin solid serta memperkuat kontribusi mereka terhadap perdamaian dan keamanan kawasan.

Sumber : Radio Elshinta

Related Stories
Next Story
All Rights Reserved. Copyright @2019
Powered By Hocalwire