Top
Begin typing your search above and press return to search.

Wakil Ketua DPR RI Cucun Samsurijal resmikan jembatan dan jalan di Kecamatan Pacet, Bandung

Wakil Ketua DPR RI Cucun Ahmad Samsurijal bersama Bupati Bandung Dadang Supriatna secara resmi meresmikan penggunaan Jembatan Cikawao di Desa Cikawao, Kecamatan Pacet, Kabupaten Bandung, Senin (15/9/2025).

Wakil Ketua DPR RI Cucun Samsurijal resmikan jembatan dan jalan di Kecamatan Pacet, Bandung
X

Sumber foto: Titik Mulyana/elshinta.com.

Wakil Ketua DPR RI Cucun Ahmad Samsurijal bersama Bupati Bandung Dadang Supriatna secara resmi meresmikan penggunaan Jembatan Cikawao di Desa Cikawao, Kecamatan Pacet, Kabupaten Bandung, Senin (15/9/2025).

Tak hanya itu, keduanya juga meresmikan penggunaan Jalan Desa Nagrak, Desa Nagrak Kecamatan Pacet sepanjang hampir 2 kilometer. Kedua proyek infrastruktur strategis itu sepenuhnya dibiayai oleh Dana Alokasi Khusus (DAK).

Peresmian Jembatan Cikawao dan Jalan Nagrak itu juga dihadiri Bupati Bandung Dadang Supriatna, Anggota DPRD Jabar Humaira Zahrotun Noor, Ketua DPRD Renie Rahayu Fauzi, Kapolresta Bandung Kombespol Aldi Subartono, Dandim 0624 Letkol Kav Samto Betah dan sejumlah anggota DPRD Fraksi PKB.

Pembangunan Jembatan Cikawao yang menghubungkan Kecamatan Pacet dan Majalaya ini menghabiskan anggaran sebesar Rp 7,4 miliar yang berasal dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik yang dibawa Cucun.

Wakil Ketua DPR RI, H Cucun Ahmad Syamsurizal menegaskan komitmennya untuk terus memperjuangkan aspirasi masyarakat Kabupaten Bandung, terutama di bidang infrastruktur konektivitas.

Menurutnya, pembangunan jalan dan jembatan menjadi kebutuhan utama warga di daerah pinggiran. Selain mempermudah akses transportasi, pembangunan jembatan ini juga ikut meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat.

"Alhamdulillah tasyakur binnikmah, Jembatan Cikawao ini hari ini saya resmikan penggunaannya. Bagi masyarakat, jembatan ini dulu hanya mimpi. Hari ini mimpi itu terwujud. Sekarang punya dua jalur," ujar Cucun saat meresmikan Jembatan Cikawao, Senin (15/9/2025).

Cucun menjelaskan, kondisi Jembatan Cikawao yang sebelumnya rusak dan sempit, kini kondisinya sangat representatif dan luas. Jembatan ini memiliki bentangan sepanjang 28 meter dan lebar 8 meter saat ini memiliki dua jalur.

Selain itu, kata Cucun, kondisi Jalan Nagrak yang awalnya rusak parah, kini kondisinya sudah dicor san sangat mulus. Warga di sejumlah desa yang ingin menuju Majalaya dari Cikawap dan Nagrak tidak lagi harus melewati jalan jelek.

"Hampir setiap tahun saya bawa DAK ke Kabupaten Bandung sekitar Rp 130 miliar untuk infrastruktur. Infrastruktur ini sangat penting karena berfungsi bukan hanya sebagai konektivitas namun juga sebagai penggerak ekonomi daerah," tegasnya.

Usai peresmian, Cucun bersama warga melaksanakan tasyakur atas pemanfaatan jalan dan jembatan baru dengan botram bersama ratusan warga. Ia menyebut kegiatan itu sebagai wujud syukur sekaligus ruang untuk mendengar aspirasi masyarakat.

“Kita makan bersama, kita dengarkan curhatan warga. Pemerintahan Pak Prabowo sudah berkomitmen membangun Indonesia dari pinggiran. Itu akan terlihat jelas dalam arsitektur APBN 2026,” tambahnya.

Saat ditanya mengenai target pembangunan berikutnya, Cucun menilai kondisi Kabupaten Bandung relatif baik dibanding daerah lain. Tingkat kemantapan jalan di Kabupaten Bandung terus meningkat selama empat tahun terakhir.

Menurutnya, hal ini tidak lepas dari kerja sama erat antara pemerintah daerah dan pemerintah pusat. Menurut Cucun, kolaborasi inilah yang menjadi kunci percepatan pembangunan.

Ia mengapresiasi Bupati Dadang Supriatna yang menghadirkan pembangunan infrastruktur yang baik dan menyentuh seluruh wilayah di Kabupaten Bandung.

Berkat dukungan Dinas PUPR Kabupaten Bandung, status sejumlah jalan desa berhasil dinaikkan menjadi jalan kabupaten. Proses ini penting karena syarat mutlak bagi DAK adalah status jalan minimal kabupaten.

“Kalau masih jalan desa, tidak bisa dibiayai oleh APBN melalui DAK. Jadi, sinergi daerah sangat menentukan. Ini prestasi luar biasa dari pemerintah Kabupaten Bandung. Semoga jembatan dan jalan yang diresmikan hari ini bermanfaat untuk masyarakat Kabupaten Bandung," tutur Wakil Ketua Umum DPP PKB itu.

Masyarakat Pacet menyambut gembira peresmian tersebut. Bahkan, warga langsung menggunakan jembatan dan jalan baru untuk beraktivitas. Cucun berharap jembatan dan jalan baru dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat.

"Saya bersama Pak Bupati Dadang Supriatna berkomitmen menghadirkan infrastruktur yang kuat, aman, dan bermanfaat luas bagi masyarakat. Semoga bermanfaat dan menghadirkan keberkahan bagi masyarakat," tegas Kang Cucun.

Sementara itu, anggota DPRD Jawa Barat Fraksi FKB, Humaira Zahrotun Noor menegaskan bahwa politik harus membawa manfaat langsung bagi masyarakat.

"Jembatan dan jalan ini hadir berkat perjuangan aspirasi yang diperjuangkan oleh Bapak Cucun Ahmad Syamsurizal. Dana tersebut berasal dari pusat, dari DAK pusat," kata Humaira seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Titik Mulyana, Selasa (16/9).

Lebih lanjut, Humaira mengingatkan masyarakat agar menjaga jembatan yang sudah dibangun. Ia menekankan pentingnya rasa memiliki.

"Selamat menikmati fasilitas baru ini. Jembatan ini tidak hanya menyatukan kita, tapi menyatukan hati san semangat kita. Tolong jangan dirusak. Mari kita rawat jembatan ini dengan rasa memiliki. Jika kita merawat bersama, insya Allah manfaatnya terus mengalir untuk masyarakat,” pungkasnya.

Sumber : Radio Elshinta

Related Stories
Next Story
All Rights Reserved. Copyright @2019
Powered By Hocalwire