Gerbong UNITRI mulai digerakkan, jabatan rektor disertijabkan

Pucuk kepimpinan jabatan Rektor Universitas Tribhuwana Tunggadewi ( Unitri) Malang diserahterimakan dari Prof.Dr.Ir .Eko Handayanto .M.Sc di serahkan pada Prof.Dody Irawan Irawanto S.E.,M.Com.,Ph.d.

Serah terima jabatan rektor digelar di Aula Unitri dan dihadiri civitas akademika Unitri.

Ketua Harian Yayasan Bina Patria Nusantara ,Prof.Dr.Ir. Wani Hadi Utomo mengungkapkan pergantian rektor di lingkungan Unitri merupakan hal yang biasa.

“Jabatan bukan anugerah namun jabatan itu malapetaka kenapa demikian karena ditengah persaingan yang makin ketat rektor baru dituntut untuk tingkatkan mahasiswa apalagi banyaknya persaingan dari Universitas Negri jadi PTNBH dalam menerima mahasiswa baru luar biasa demikian juga dengan perguruan swasta yang sudah meningkat ini jadi tantangan bagi rektor baru,” ungkapnya .

Di depan dosen dan tenaga pendidik, ketua harian Yayasan berpesan agar pergantian rektor tidak disikapi dengan hal-hal yang tidak baik .

“Dan untuk rektor lama diucapkan terima kasih atas dedikasinya dalam membawa Unitri sebagai salah satu perguruan tinggi swasta yang di perhitungkan,” tandasnya .

Rektor Unitri baru, Prof.Dody Irawan Irawanto dalam sambutannya menyampaikan kepercayaan sebagai rektor merupakan suatu kehormatan.

“Mengingat Unitri di dirikan para pendiri ,dan dengan kepercayaan ini bersama civitas Unitri akan dibawa ke tingkat yang lebih maju dengan dibarengi kemajuan Unitri yang lebih baik,” ringkasnya.

Kedepan dirinya bakal membawa perubahan baru dengan melibatkan tenaga muda dalam memajukan kampus disamping meningkatkan jalinan dengan pemerintah daerah diluar jawa sebagai upaya kerjasama yang cukup signifikan.

“Hal ini sangat penting bagi UNITRI , apalagi dengan jumlah 4 Profesor dan tahun ini ditambah dengan 4 Profesor lagi akan melengkapi jalur kependidikan yang ada serta siapkan SDM lulusan yang berkwalitas,” ringkasnya.

Sedangkan Prof.Dr.Ir .Eko Handayanto .M.Sc yang di konfirmasi mengaku dirinya masih terus mengajar pasca tidak menjabat sebagai Rektor di Unitri.

“Kesibukan berkurang tetapi saya masih mengajar dan belajar,” singkatnya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta. AH Sugiharto, Senin (1/9).