Sebanyak 540 pelajar sekolah menengah ikuti Olimpiade Sains Nasional 2025 di UMM

Bertempat di Universitas Muhammadiyah Malang atau UMM Jawa Timur, 540 orang peserta dari 30 provinsi di Indonesia mengikuti semifinal tingkat nasional Olimpiade Sains Nasional atau OSN 2025 yang berlangsung selama selama 7 hari (6-12 Oktober 2025).

Ajang yang mempertandingkan sembilan bidang pengetahuan dan sains serta satu ekshibisi koding dan Artificial Intelligence atau AI diperlombakan dalam ajang tersebut.

Penyelenggara OSN dan juga Kepala Pusat Prestasi Nasional Kemendikdasmen, Dr. Maria Veronica Irene Herdjiono, M.Si., menegaskan bahwa OSN bukan hanya ajang adu kecerdasan, melainkan juga wadah pembentukan karakter.

“Melalui OSN ini kita berharap akan lahir generasi muda Indonesia yang unggul dalam sains, berintegritas dalam perilaku, dan berjiwa nasionalis. Mereka inilah calon penerus bangsa di masa depan. Tahun ini ada 262.985 pendaftar OSN dari berbagai wilayah Indonesia dan akhirnya ada 540-an finalis pada hari ini,” ujar Maria seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, AH Sugiharto, Selasa (7/10).

Staf Ahli Menteri Bidang Manajemen Talenta Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) RI, Dr. Mariman Darto, S.E., M.Si. mengatakan, pengetahuan melalui sains adalah bagian penting dari upaya meningkatkan daya saing bangsa dan OSN sebagai wadah aktualisasi diri bagi talenta muda Indonesia. Hal Ini bukan sekadar kompetisi, melainkan bagian dari aktualisasi atas pilihan talenta terbaik bangsa. Empat hal yang menentukan prestasi kalian adalah dukungan keluarga, sekolah, masyarakat, dan media.

“Mengingat pentingnya nilai-nilai kejujuran dan sportivitas dalam berkompetisi yakni sebagaimana yang sudah diikrarkan tadi, dua janji dari juri dan peserta sama-sama menyebut kata adil dan tidak berpihak. Bangun sportivitas, bangun kejujuran, bangun kepatuhan terhadap aturan, dan yang terpenting bangun persaudaraan untuk Indonesia yang lebih baik,” ujarnya.

Sementara itu Wakil Rektor Wakil IV UMM, Muhamad Salis Yuniardi, M.Psi., PhD., menyampaikan bahwa pihaknya merasa bangga serta mengapresiasi dipilihnya UMM sebagai tempat untuk gelaran tingkat Nasional yang di ikuti pelajar dari seluruh Indonesia.

“OSN bukan hanya sekadar melahirkan inovasi, tapi juga calon pemimpin negeri sepuluh atau lima belas tahun mendatang.” ucapnya.