Jay Idzes tegaskan perjuangan timnas Indonesia belum berakhir

Kapten timnas Indonesia Jay Idzes menegaskan perjuangan timnya dalam mendapatkan tiket Piala Dunia 2026 belum berakhir meski kini lebih sulit mewujudkan mimpi itu. Indonesia menelan kekalahan 2-3 dari Arab Saudi pada laga pertama Grup B putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion King Abdullah Sport City, Jeddah, Kamis.
Kekalahan ini membuat Indonesia berada di dasar klasemen Gruo B dan satu-satunya peluang mereka untuk lolos hanya mengalahkan Irak pada laga terakhir yang dimainkan esok Minggu (12/10) pukul 02.30 WIB di Stadion King Abdullah Sport City.
“Belum berakhir. Besok kita akan pergi lagi, bersama sebagai satu. Kita adalah orang-orang yang percaya, kita Indonesia,” kata pemain Sassuolo tersebut dalam akun instagramnya pada Sabtu.
Idzes memainkan pertandingan ke-15-nya bersama Indonesia pada laga malam itu, yang semuanya menjadi starter dan tak pernah diganti sekali pun. Pada pertandingan itu, ia bermain sebagai bek tengah dengan berduet bersama Kevin Diks.
Sofascore mencatat selama di lapangan, Idzes melakukan tujuh sapuan, dua kali melakukan blok tendangan, sekali tekel, satu kemenangan duel lapangan, dan lima kemenangan duel udara. Selain itu, bek tengah berusia 25 tahun ini juga melakukan 59 sentuhan, 46 umpan dengan akurasi 83 persen, satu umpan kunci, tiga umpan panjang sukses, satu tembakan tepat sasaran, dan satu peluang emas dilewatkan,
Sementara itu, hal yang sama dikatakan Marc Klok yang juga tampil sebagai starter dan bermain penuh seperti Idzes. Klok, yang kembali dipanggil setelah sekian lama, memainkan pertandingan keduanya di bawah era kepelatihan Patrick Kluivert saat melawan Saudi.
Ini pertandingan ke-21 kapten Persib Bandung itu untuk tim Garuda sejak debutnya melawan Bangladesh pada Juni 2022.
“Pertandingan terakhir hasilnya belum sesuai harapan, tapi perjuangan belum berakhir,” kata Klok dalam akun instagramnya pada Sabtu.
“Kita terus berjuang untuk hari esok. Kita maju terus bersama dengan kepala tegak,” tambah dia.
Kapten timnas Indonesia Jay Idzes menegaskan perjuangan timnya dalam mendapatkan tiket Piala Dunia 2026 belum berakhir meski kini lebih sulit mewujudkan mimpi itu. Indonesia menelan kekalahan 2-3 dari Arab Saudi pada laga pertama Grup B putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion King Abdullah Sport City, Jeddah, Kamis.
Kekalahan ini membuat Indonesia berada di dasar klasemen Gruo B dan satu-satunya peluang mereka untuk lolos hanya mengalahkan Irak pada laga terakhir yang dimainkan esok Minggu (12/10) pukul 02.30 WIB di Stadion King Abdullah Sport City.
“Belum berakhir. Besok kita akan pergi lagi, bersama sebagai satu. Kita adalah orang-orang yang percaya, kita Indonesia,” kata pemain Sassuolo tersebut dalam akun instagramnya pada Sabtu.
Idzes memainkan pertandingan ke-15-nya bersama Indonesia pada laga malam itu, yang semuanya menjadi starter dan tak pernah diganti sekali pun. Pada pertandingan itu, ia bermain sebagai bek tengah dengan berduet bersama Kevin Diks.
Sofascore mencatat selama di lapangan, Idzes melakukan tujuh sapuan, dua kali melakukan blok tendangan, sekali tekel, satu kemenangan duel lapangan, dan lima kemenangan duel udara. Selain itu, bek tengah berusia 25 tahun ini juga melakukan 59 sentuhan, 46 umpan dengan akurasi 83 persen, satu umpan kunci, tiga umpan panjang sukses, satu tembakan tepat sasaran, dan satu peluang emas dilewatkan,
Sementara itu, hal yang sama dikatakan Marc Klok yang juga tampil sebagai starter dan bermain penuh seperti Idzes. Klok, yang kembali dipanggil setelah sekian lama, memainkan pertandingan keduanya di bawah era kepelatihan Patrick Kluivert saat melawan Saudi.
Ini pertandingan ke-21 kapten Persib Bandung itu untuk tim Garuda sejak debutnya melawan Bangladesh pada Juni 2022.
“Pertandingan terakhir hasilnya belum sesuai harapan, tapi perjuangan belum berakhir,” kata Klok dalam akun instagramnya pada Sabtu.
“Kita terus berjuang untuk hari esok. Kita maju terus bersama dengan kepala tegak,” tambah dia.
Kapten timnas Indonesia Jay Idzes menegaskan perjuangan timnya dalam mendapatkan tiket Piala Dunia 2026 belum berakhir meski kini lebih sulit mewujudkan mimpi itu. Indonesia menelan kekalahan 2-3 dari Arab Saudi pada laga pertama Grup B putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion King Abdullah Sport City, Jeddah, Kamis.
Kekalahan ini membuat Indonesia berada di dasar klasemen Gruo B dan satu-satunya peluang mereka untuk lolos hanya mengalahkan Irak pada laga terakhir yang dimainkan esok Minggu (12/10) pukul 02.30 WIB di Stadion King Abdullah Sport City.
“Belum berakhir. Besok kita akan pergi lagi, bersama sebagai satu. Kita adalah orang-orang yang percaya, kita Indonesia,” kata pemain Sassuolo tersebut dalam akun instagramnya pada Sabtu.
Idzes memainkan pertandingan ke-15-nya bersama Indonesia pada laga malam itu, yang semuanya menjadi starter dan tak pernah diganti sekali pun. Pada pertandingan itu, ia bermain sebagai bek tengah dengan berduet bersama Kevin Diks.
Sofascore mencatat selama di lapangan, Idzes melakukan tujuh sapuan, dua kali melakukan blok tendangan, sekali tekel, satu kemenangan duel lapangan, dan lima kemenangan duel udara. Selain itu, bek tengah berusia 25 tahun ini juga melakukan 59 sentuhan, 46 umpan dengan akurasi 83 persen, satu umpan kunci, tiga umpan panjang sukses, satu tembakan tepat sasaran, dan satu peluang emas dilewatkan,
Sementara itu, hal yang sama dikatakan Marc Klok yang juga tampil sebagai starter dan bermain penuh seperti Idzes. Klok, yang kembali dipanggil setelah sekian lama, memainkan pertandingan keduanya di bawah era kepelatihan Patrick Kluivert saat melawan Saudi.
Ini pertandingan ke-21 kapten Persib Bandung itu untuk tim Garuda sejak debutnya melawan Bangladesh pada Juni 2022.
“Pertandingan terakhir hasilnya belum sesuai harapan, tapi perjuangan belum berakhir,” kata Klok dalam akun instagramnya pada Sabtu.
“Kita terus berjuang untuk hari esok. Kita maju terus bersama dengan kepala tegak,” tambah dia.